Muhammad Said Didu mengatakan di Twitter-nya bahwa semoga ILC dibatalkan tayang bukan karena TV One kena persekusi.
"Semoga pembatalan acara pembahasan tentang Persekusi di ILC malam ini bukan krn TVOne kena persekusi. Semoga bang Karni Ilyas tetap semangat," ujar Said Didu.
Sedangkan Hidayat Nur Wahid lewat akun twitter-nya, @hnurwahid, Selasa (28/8/2018) ikut menanggapi cuitan Said Didu.
Menurutnya jika benar ILC dibatalkan karena kena persekusi, ia mempertanyakan masa depan independensi dan kedaulatan pers.
"Amin semoga demikian. Lha kalau dengan alasan itu, program sekelas ILC saja bisa (kembali) dibatalkan, bagaimana membayangkan masa depan independensi dan kedaulatan pers?" ujar Hidayat Nur Wahid.
Ia juga mempertanyakan kualitas dan legitimasi pemilu 2019 dan satu abad kemerdekaan Indonesia.
"Bagaimana membayangkan kualitas dan legitimasi hasil Pemilu 2019? Bagaimana Indonesia menyongsong 1 abad kemerdekaannya?" kata Hidaya Nur Wahid.
Melansir Wartakota, acara ILC yang berkali-kali mendapatkan penghargaan Panasonic Gobel Award (PGA) ini ternyata sudah beberapa kali mengalami gagal tayang.
Pada akhir 2016 ILC pernah tidak tayang dengan alasan libur padahal saat itu sedang ada isu-isu terhangat seperti salah satunya adalah aksi 212.
Pada awal 2017 ILC juga pernah gagal tayang tanpa alasan yang jelas dimana seharusnya tayang dengan judul "Makar".
Dan pada 24 Januari 2017, ILC dengan tema "Membidik Rizieq" kembali gagal tayang dengan alasan yang juga tidak komperhensif. (*)
---> Jangan lupa subscribe Channel YouTube Tribun Lampung News Video