Peringati Hari Batik Nasional, Inilah 4 Kampung Batik di Pulau Jawa yang Bisa Dikunjungi Wisatawan

Kampung Batik Palbatu terletak di daerah Tebet, Jakarta Selatan.

Kampung yang digagas pertama kali oleh Budi Iwan Darmawan ini menawarkan wisata budaya batik betawi.

Tidak seperti batik Solo dan Jogja yang memiliki banyak ragam pola batik, batik betawi yang dikenalkan melalui kampung batik Palbatu ini hanya terdiri dari tiga macam.

Batik motif Topeng Betawi, Kembang api dan Burung Gelatik.

Kampung Batik Palbatu ini wisatawan tidak hanya ditawarkan wisata niaga dan edukasi batik.

Wisatawan juga akan dimanjakan dengan pemandangan berbagai motif batik yang diaplikasikan pada dinding sepanjang 133 meter.

Baca: Ketua Dekranasda Provinsi Lampung Yustin Ficardo mengajak membudayakan memakai batik Lampung

2. Kampung Batik Laweyan-Kauman, Solo

Belum lengkap rasanya jika berwisata ke kota Solo tanpa membeli batiknya.

Sama seperti Jogja dan kota lainnya di Jawa Tengah, Solo dikenal dengan wisata budaya batiknya.

Terdapat dua wilayah di kota Solo yang terkenal akan wisata budaya batiknya, yakni Kampung Batik Laweyan dan Kauman.

Kedua wilayah tersebut sudah dikenal sebagai pusatnya batik tulis dan cap yang berkualitas di kota Solo.

Perbedaan dari kedua wilayah tersebut adalah pada motif yang dihasilkan.

Dilansir Grid.ID dari Kompas, Kampung Batik Laweyan memiliki ratusan motif batik yang cenderung menggunakan warna-warna terang.

Sedangkan pada Kampung Batik Kauman, motif batik yang digunakan pada wilayah ini memiliki kecendrungan berwarna gelap.

Kampung Batik Laweyan terletak di Jalan Doktor Radjiman No. 521 Laweyan, Solo, Jawa Tengah.