TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Martabak, siapa yang tidak mengenal makanan ini?
Rasanya yang manis, bertabur kacang tanah, meses, dan siraman susu kental manis yang menyelimutinya membuat makanan ini dicintai semua kalangan.
Selain martabak yang berasa manis, ada juga martabak telur yang berasa gurih dan asin serta sangat berbeda wujud dan bahan pembuatannya.
• KULINER LAMPUNG - 7 Tempat Sate Padang yang Wajib Dicoba di Kota Bandar Lampung. Menggoyang Lidah!
• KULINER LAMPUNG - 3 Kue Kekinian yang Ada di Lampung, Lezat dan Bisa Jadi Oleh-oleh Lho !
Kedua martabak ini, martabak manis dan martabak telur sama-sama banyak dijumpai di Bandar Lampung.
Mulai dari rasanya yang biasa hingga yang spesial yang kerap disebut dengan Martabak Bangka.
Namun ternyata selain dua martabak yang sangat umum dikenal masyarakat itu, di Bandar Lampung ada tiga martabak unik yang beda dari biasanya.
Mengapa berbeda?
Sebab, jika martabak pada umumnya hanya memiliki toping kacang tanah, cokelat, atau keju dan meses serta keju sebagai taburan, martabak ini memiliki rasa lebih variatif.
Apa saja ketiga martabak itu?
• KULINER LAMPUNG - 3 Tempat Sop Durian di Kota Bandar Lampung yang Wajib Dicoba Penggila Durian!
• KULINER LAMPUNG - 5 Tempat Makan Ayam Geprek di Bandar Lampung yang Recommended dan Wajib Dicoba
1. Martabak Pop
Martabak Pop bisa dikatakan sebagai pionir menghadirkan martabak kekinian di Kota Bandar lampung.
Ada delapan rasa dalam satu loyang.
Kerennya lagi, penganan ini tidak dengan dilipat dua, namun disajikan laiknya potongan pizza.
Keunikan yang ditawarkan Martabak Pop ini bahkan membuat beberapa orang rela antre berjam-jam.
Sajian Martabak Pop, di Jalan Teuku Umar Kota Bandar Lampung samping PTPN VII. (Tribun Lampung/Heru Prasetyo)
Meminjam istilah anak muda zaman sekarang, penganan "kekinian" ini menjadi magnet pemburu kuliner di Kota Bandar Lampung.
Namun perlu ditegaskan di awal, untuk mendapatkan jajanan ini butuh perjuangan ekstra keras.
Karena pengunjung harus sabar menunggu giliran antrean sebelum bisa menjinjing makanan ini.
Dulu di awal beroperasi, lapak Martabak Pop berada di Jalan Teuku Umar, Kota Bandar Lampung, tepatnya samping PTPN VII dan selalu penuh pengunjung.
Antrean pembeli seakan mengular.
Bahkan sepanjang pengamatan Tribun, lapak jajanan yang beroperasi mulai pukul 17.00 itu tidak pernah sepi pengunjung.
• KULINER LAMPUNG - 3 Tempat Kuliner di Bandar Lampung yang Punya Pemandangan Super Indah, Penasaran?
• KULINER LAMPUNG - 5 Tempat Makan Nasi Uduk Enak dan Legendaris di Kota Bandar Lampung, Wajib Coba
Sekilas, Martabak Pop tidak berbeda dengan martabak lain dari segi bahan.
Hanya saja sang kreator menyajikannya layaknya lembaran pizza, tanpa dipotong.
Menariknya lagi, topping martabak tidak lagi kacang dan cokelat, justru delapan varian rasa yang menjadi isian.
"Asli ini lagi happening banget mas. Ini kuliner kekinian yang wajib dicicipin," ungkap Fakih yang ditemani Nelita, saat mengantri martabak pesanan mereka.
"Tapi demi martabak, mau ga mau harus antre mas, rame," ujar Fakih yang merupakan mahasiswa semester dua kampus biru di Bandar Lampung.
Dibanderol dengan harga Rp 85.000, martabak yang mengandalkan isian greentea, oreo, marshmallow, ovomaltine, kacang MnM, nuttela, dan keju tersebut dapat dikatakan sukses merebut hati warga Bandar Lampung.
"Penasaran aja gimana kalau martabak topping-nya diisi dengan isian yang lain. seru juga. enak tapi antrenya yang kadang luar biasa kalau Magrib gini," kata Hendro, seorang pembeli.
Soal rasa, Martabak Pop sekilas memang tidak berbeda dengan martabak pada umumnya. Adonan martabak yang berasal dari tepung terigu telur mentega dan lainnya terasa kenyal saat digigit. Rasa manis begitu kuat di lidah.
Pengelola Martabak Pop, Grecylia Zoraya, berfoto di kedainya, Jalan Teuku Umar Kota Bandar Lampung samping PTPN VII. (Tribun Lampung/Heru Prasetyo)
• KULINER LAMPUNG - Datang ke Lampung? Jangan Lupa Mampir 5 Warung Pempek yang Recommended Banget Ini
• KULINER LAMPUNG - Nikmatnya Menyecap Kopi di Kedai Kopi Tertua di Bandar Lampung, Warkop Bola Dunia
Satu yang membuatnya berbeda adalah kehadiran delapan toping di atas martabak.
Sungguh sebuah pengalaman berbeda saat bisa melahap martabak yang berbalur nuttela, ovomaltine, atau Kit Kat Green Tea yang terkenal mahal.
Booming Martabak Pop memang terbilang luar biasa di Bandar Lampung, pasalnya demam makanan ini kerap membuat macet Jalan Teuku Umar akibat antrean kendaraan pembeli ketika itu.
Pengelola yang telah mengandalkan delapan orang karyawan pun dibuat kewalahan dengan banjirnya permintaan pelanggan.
"Kita memang buka tiap sore dari jam 5. Tapi yang beli kadang sudah ramai nunggu apalagi kalo Magrib itu, rame banget," ungkap pengelola Martabak Pop Grecylia Zoraya yang mengaku bisa menghabiskan adonan hingga 30 kilogram dalam satu hari.
Buat yang hobi menyantap martabak, tentu Anda selalu melihat satu loyang martabak disajikan dengan cara dibagi dua dan dilipat.
Namun saat Anda membeli dan mencoba menikmati Martabak Pop, Anda akan disuguhi hal baru.
Sebab martabak ini disajikan tidak dengan melipat bahan martabak.
Kotak Martabak Pop, Jalan Teuku Umar Kota Bandar Lampung samping PTPN VII. (Tribun Lampung/Heru Prasetyo)
Pengelola Martabak Pop memberikan sentuhan anyar di mana martabak disajikan dengan metode penyajian satu loyang pizza. Jadi, martabak tidak lagi dilipat.
Pengelola hanya akan memotong lingkaran martabak menjadi delapan bagian yang presisi. Setelah itu, kedelapan bagian akan ditaburi topping yang berbeda.
Begitu pun dengan kemasan, Martabak Pop menggunakan kemasan kardus layaknya pizza. Lembaran martabak Pop yang telah diberi topping lalu dimasukkan ke dalam kardus yang berbentuk oktagonal.
"Karena isinya delapan rasa, enggak mungkin kalao martabak ini dilipat. Jadi yang paling aman disajika seperti pizza, itu juga membuat tampilan pizza jadi menarik," tutur Grecylia Zoraya.
Dan kini yang ingin menikmati Martabak Pop, tak perlu lagi harus antre hingga pinggir jalan karena saat ini Martabak Pop sudah menempati tempat yang sangat representatif dan sangat cozy.
Adapun alamatnya ada di Jalan Cut Nyak Dien, Palapa, Bandar Lampung atau persisnya di ruko-ruko seberang jalan menuju Taman Budaya Lampung.
• KULINER LAMPUNG - 5 Tempat Bubur Ayam di Kota Bandar Lampung yang Selalu Diserbu Pembeli. Wajib Coba
• KULINER LAMPUNG - Yu-One Milk, Tempat Nongkrong Pertama di Bandar Lampung yang Tawarkan Susu Segar
2. Martabak King
Martabak kekinian yang kemudian lahir di Kota Bandar Lampung dan kemudian menggurita adalah Martabak King.
Seolah makin berinovasi, Martabak King memberikan aneka topping yang jumlahnya bahkan hingga 16 jenis.
Warna-warni dari taburan tersebut menghiasi martabak yang dikemas dengan kotak panjang itu.
Salah satunya adalah Martabak King yang berada di Jalan Pangeran Antasari, Sukarame, Bandar Lampung, yang menghadirkan kuliner martabak dengan 16 taburan berwarna-warni.
Tampilan kedai martabak pun terbilang unik dan cocok untuk nongkrong karena menyungsung konsep container.
Pemilik Kedai Martabak King, Yunisa mengatakan, martabak pizza 16 toopping ini baru saja diperkenalkan kepada publik sekitar tahun 2016 lalu.
Ia menyebut, martabak dengan 16 taburan ini tergolong baru dan hanya ada di Martabak King saja
"Untuk hidangan party six ini, pembeli bisa memilih paket topping yang tersedia. Ada tiga paket topping. Satu paket isinya delapan. Setiap paket topping berbeda semua. Tak ada yang sama," kata Yunisa.
Martabak 16 varian bisa dipesan dengan tiga bahan adonan dasar, yakni Pandan, Original, dan Red Velvet.
Pengunjung bisa memilih dua kombinasi bahan adonan dasar dari ketiga pilihan tersebut.
• KULINER LAMPUNG - 5 Tempat Kuliner di Bandar Lampung yang Buka 24 Jam, Cocok Buat Begadang & Kongkow
Untuk pilihan taburan, pengunjung bisa memilih dua kombinasi dari paket topping.
Paket topping adalah Skippy+Kismis, Koko Crunch, Nastar Crumble, Peach Custard, Cokelat+Kacang, Milo Cereal, Kitkat Green Tea, dan Blueberry Jam.
Paket topping 3 adalah Cream Cheese+Oreos, Cream Cheese+Longans, Toblerone Dark, Marshmallows, Nuttela, Mandarins, Cokelat, dan Cornflakes.
"Semua isi paket topping-nya berbeda. Gak ada yang sama untuk kombinasi topping-nya," ujar Yunisa
TribunLampung sempat mencicipi martabak pizza 16 topping dengan kombinasi adonan biasa.
Untuk taburan topping 16 rasa.
Martabak Pizza 16 topping disajikan dari satu loyang martabak dengan diameter hampir 30 sentimeter yang diolah. Empat staf Martabak King Berkerja sama untuk menyajikan martabak Pizza 16 rasa.
Rasa yang ditawarkan ini beraneka ragam, dari manis hingga asam. Manis dari taburan cokelat, sedangkan asam dari taburan buah jeruk.
Martabak King memiliki 5 cabang di Lampung yakni 3 di Bandar Lampung, 1 di Metro, dan 1 di Pringsewu
• Kuliner Lampung - Inilah 29 Tempat Ngopi di Bandar Lampung, Mulai dari Kedai Sederhana hingga Kafe
3. Martabak Mini Lampung (Manila)
Berbeda dengan kebanyakan martabak, Martabak Mini Lampung (Manila) menyajikan martabak dalam ukuran kecil.
Meski ukurannya mini, aneka toping yang "meramaikan", membuat sajian martabak tersebut tetap diminati pencinta kuliner.
Ia lantas memiliki kreasi menawarkan martabak dalam ukuran mini.
"Awalnya saya berpikir, kuliner apa yang kira-kira berbeda dari yang lain, dan bisa dijadikan kado atau pemberian buat teman maupun pacar. Akhirnya, kepikiran ini. Martabak manis ini sebenarnya kuliner lama, cuma saya modifikasi sedikit biar ada daya tarik dan pembeda dari sebelumnya. Dan, Alhamdulillah, peminatnya lumayan banyak," kata Tara Setiawati.
Tara menyajikan martabak mini beragam rasa.
Ada rasa cokelat, keju, blueberry, nanas, atau strawberry.
Konsumen pun dipersilakan memilih sesuai selera.
Ada juga pilihan double toping.
"Kenapa martabak? siapa yang tak suka martabak coba? Lagian, usaha martabak mini, di Lampung khususnya Bandar Lampung, baru beberapa saja. Nyari peruntungan dan awalnya juga pemasarannya ke anak-anak sekolah. Mereka kan suka yang kecil-kecil dan menarik tampilannya. Lama-lama, akhirnya banyak yang order," jelas Tara Setiawati.
• Lezatnya Seruit, Sensasi Menikmati Makan Besar Orang Lampung yang Menggugah Selera!
Satu martabak mini dibanderol Rp 2.500.
Pemesanan minimal 10 buah dan siap antar.
Pemesanan bisa dilakukan melalui whatsapp 087899553309 atau Line manilabdl.
Adapun, tambahan ongkos kirim sebesar Rp 10.000.
(*)