Lagi Berteduh, Siswa SMK Tewas Ditusuk Begal dan Sempat Terseret Mobil

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi - Pembegalan.

Begal Potong Tangan Korban

Sebelumnya, aksi sadis begal dilakukan dengan memotong tangan korban.

Tim Jatanras Polrestabes Makassar akhirnya berhasil mengungkap dan menangkap pelaku begal sadis pemotong tangan mahasiswa Akademi Teknik Industri Makassar (ATIM), Imran (19), di Jl Datuk Ribandang.

Dalam kasus itu, polisi menangkap lima orang dan dua di antaranya pelaku begal yang memotong tangan kiri Imran hingga putus.

Kelima tersangka ditangkap di beberapa tempat berbeda, pada Rabu (28/11/2018).

Kedua pelaku begal, yakni Firman alias Emmang (22) sebagai penebas tangan korban dan Aco alias Penkong (21) sebagai joki yang mengendarai motor.

Sedangkan, tiga orang tersangka lainnya, Enal (19) pemilik parang, Fataullah alias Ulla (18) pemilik sepeda motor, dan Irman (37) penadah ponsel curian milik korban.

Kepala Polrestabes Makassar Kombes Polisi Wahyu Ariwibowo dalam keterangan pers di kantornya, Kamis (29/11/2018) mengatakan, dari hasil penyelidikan awal, anggotanya menangkap kelima tersangka.

• Coba Tikam Polisi, 2 Begal Asal Lampung Ditembak Mati di Bandung

Setelah menjalani pemeriksaan, dua orang di antaranya pelaku begal yang memotong tangan kiri korban.

"Pelaku Aco yang merupakan otak atau yang merencanakan aksi begal ini. Aco kemudian mengajak Firman melakukan aksi begal dan memarangi tangan korban."

"Aco pun yang meminjam parang kepada Enal dan motor kepada Fataullah. Ponsel korban yang berhasil dirampas kemudian dijual kepada Irman,” terang Wahyu.

Wahyu menegaskan, dua pelaku begal yang memotong tangan korban dikenakan pasal 365 KUHP tentang pencurian dengan kekerasan ancaman 15 tahun penjara.

“Seorang pelaku, Aco alias Penkong terpaksa ditembak kakinya karena berusaha melawan petugas dan berusaha kabur."

"Kelima tersangka sekarang sudah diamankan di markas Polrestabes Makassar untuk menjalani pemeriksaan,” tuturnya.

• Pisau Menancap di Kepala, Seorang Pria Tetap Kayuh Sepedanya Menuju Dokter Setelah Jadi Korban Begal

Sebelumnya diberitakan, seorang mahasiswa bernama Imran (20) menjadi korban begal hingga tangannya putus. 

Tangan warga Makassar itu putus setelah ditebas pelaku di samping Pondok Pesantren Muhammadiyah.

Imran menjadi korban begal di Jalan Dato Ribandang, Kecamatan Tallo, Makassar, Minggu (25/11/2018).

Artikel ini telah tayang di sripoku.com dengan judul Berteduh Saat Hujan, Siswa SMK Ini Dibegal hingga Tewas Ditusuk & Terseret Saat Minta Tolong

Berita Terkini