Soeharto Mau Dibunuh Pakai Racun Tikus, Ibu Tien Kunci Anak Perempuan yang Kemudian Menghilang

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi - Presiden Soeharto dan Ibu Tien bercengkerama bersama putra-putranya.

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Soeharto mau dibunuh menggunakan racun tikus.

Namun, ia berhasil lolos.

Tak hanya itu, Soeharto pun lolos dari upaya pembunuhan sadis.

Dua kejadian tersebut diungkap  Ibu Tien Soeharto  dalam buku otobiografi  berjudul 'Siti Hartinah Soeharto Ibu Utama Indonesia'.

Isi buku tersebut menjelaskan musibah yang dialami Tommy Soeharto.

Sehingga, Soeharto harus berjaga di rumah sakit.

Soeharto Mimpi Aneh hingga Membuat Keluarga Tertawa, 2 Tahun Setelahnya Wafat pada 27 Januari 2008

7 Peluru Bersarang di Perut, Pria Tewas Dikeroyok Saat Naik Motor

Promo Wendys Terbaru sampai 10 Februari 2019, Promo Menarik dari Wendys Peringati Imlek 2019

Hal itu secara tidak langsung justru menyelamatkan Soeharto dari aksi penculikan.

Dikisahkan pula, ada seorang anak perempuan mengaku anak Soeharto mendatangi rumah dan membawa racun tikus.

Ibu Tien meyakini anak itu adalah suruhan untuk menghabisi Soeharto, dengan perintah memasukkan racun tikus ke dalam minuman atau makanan Soeharto.

Dengan racun tikus tersebut, Soeharto mau dibunuh.

Berikut, cuplikan kisah dalam buku tersebut:

Ibu Tien --panggilan akrabnya-- sengaja berkumpul di markas Persit untuk mendengarkan penjelasan dari Menteri/Panglima AD Achmad Yani.

"Pak Yani dalam pertemuan tersebut menjelaskan situasi politik pada waktu itu yang makin gawat.

Selama saya menjadi istri prajurit, baru pertama kali itulah saya menerima uraian politik yang menyangkut nasib negara dan bangsa.

Biasanya seorang istri prajurit itu tidak diberitahu hal-hal yang bersifat rahasia," kenangnya seperti terungkap dalam buku otobiografinya berjudul 'Siti Hartinah Soeharto Ibu Utama Indonesia'.

Seusai mengikuti acara itu, Ibu Tien pulang ke rumahnya di Jalan H Agus Salim.

Sebelum Soeharto Marah Besar, Jenderal TNI Terpaksa Turun ke Jalan

Mayat Wanita 18 Tahun Bersama Bayinya Ditemukan Tewas, Diduga Dibunuh Pacarnya

Pria Lempasing Bongkar Kotak Amal Masjid, Dapat Rp 700 Ribu Terancam Penjara 7 Tahun

Halaman
1234

Berita Terkini