Berita Populer di Lampung

Berita Populer Lampung Hari Sabtu 23 Februari 2019 - Seputar Kasus Bunuh Diri di Transmart Lampung

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Jenazah korban bunuh Transmart tiba di RSUAM, Jumat, 22 Februari 2019 petang.

Berita Populer Lampung Hari Sabtu 23 Februari 2019 - Bunuh Diri di Transmart dan Inses di Pringsewu

Laporan Reporter Tribun Lampung Daniel Tri Hardanto

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Kasus bunuh diri di Transmart Lampung masih menjadi berita yang paling banyak menyedot perhatian. 

Berikut lima berita populer Tribunlampung.co.id sepanjang hari Sabtu, 23 Februari 2019 kemarin.

1. UPDATE - Bunuh Diri di Transmart Lampung, Polisi Selidiki Pacar Tyas Sancana Ramadhan

Foto Tyas Sancana Ramadhan semasa hidup. Tyas bunuh diri dengan cara melompat dari atas gedung di Transmart Lampung, Jumat, 22 Februari 2019 sore. (Screenshoot Facebook/Tyas Sancana Ramadan)

Aparat Polresta Bandar Lampung menyelidiki kasus bunuh diri di Transmart Lampung.

Korban bunuh diri di Transmart Lampung adalah Tyas Sancana Ramadhan (21).

Tyas Sancana Ramadhan adalah mahasisiwa Itera yang diduga bunuh diri di Transmart Lampung.

• Mahasiswa Itera Tewas Bunuh Diri di Transmart Lampung, Ini yang Terjadi dengan Akun Facebooknya

• Kecanduan Film Porno, Kakak dan Adik Perkosa Gadis Saudara Kandung 5 Kali Sehari, Ayah Ikut Perkosa

• Tiga Oknum Polisi Pesta Sabu Bareng Seorang Wanita di Kamar Hotel

Kasat Reskrim Polresta Bandar Lampung Kompol Rosef Efendi, mengatakan pihaknya sedang melakukan penyelidikan terkait dugaan bunuh diri di Transmart Lampung itu.

"Polisi sudah cek ke TKP dan menginterogasi empat orang saksi, diantaranya satpam Transmart Lampung dan pihak keluarga," katanya, Sabtu (23/2/2019)/

Polisi belum mengetahui motif Tyas Sancana bunuh diri di Transmart Lampung.

Diketahui Tyas Sancana pamit pergi dari rumah mau nonton dengan pacarnya.

Rosef mengatakan, menurut orangtuanya, Tyas Sancana tidak ada masalah dengan orang lain dan memang anaknya cenderung pendiam.

"Kami juga belum tahu siapa pacarnya dan kami sedang melakukan penyelidikan. Apakah korban ini ada permasalahan dengan pacarnya? kami juga belum tahu," ujar Rosef.

Saat ini, polisi sedang mencari pacar Tyas Sancana untuk penyelidikan lebih dalam karena memang ada indikasi motif Tyas bunuh adalah hubungan asmara.

Sementara itu, Sekretaris Prodi Teknik Geofisika Itera, Maria Sudibyo mengatakan, Tyas Sancana anaknya baik dan cenderung pendiam.

• Ahmad Dhani Belum Dijenguk Personel Dewa 19, Begini Kata Kuasa Hukum

Menurut Maria, Tyas sempat ikut perkuliahan pukul 09.30 WIB, sebelum kejadian bunuh diri di Transmart Lampung.

"Selesai kuliah nomornya tak bisa dikontak lagi. Jika mahasisiwa ada masalah pasti kami mencarinya untuk mengetahui persoalan yang terjadi," ucap Maria.

Diakuinya Tyas Sancana tidak menonjol prestasinya di kampus.

Peristiwa mahasiswa bunuh diri di Transmart Lampung menghebohkan publik pada Jumat, 22 Februari 2019.

Identitas pria misterius yang lompat dari atap salah satu gedung di pusat perbelanjaan Transmart Lampung akhirnya terkuak.

Pria itu bernama Tyas Sancana Ramadhan (21).

Ia merupakan mahasiswa Institut Teknologi Sumatera (Itera).

Kerabat korban, Djino (76) mengungkapkan, Tyas meninggalkan rumah sekitar pukul 09.30 WIB.

Keluarga tak menyangka bahwa pada sore harinya, korban melakukan bunuh diri di Transmart Lampung.

Djino menceritakan, Tyas diketahui kali terakhir pamit pergi dari rumah hendak kuliah.
"Katanya berangkat ke kampus jam setengah sepuluh, pamitan," ucapnya.

Penyebab Tyas Sancana Ramadhan mengakhiri hidupnya dengan cara tragis masih misterius.

• Kurnia Oktaviani Tekuni Bisnis Travelling Modal Nekat

Meski begitu, diduga ada sosok seorang polwan yang membuat Tyas patah hati sehingga mengambil jalan pintas.

Kuat dugaan, Tyas nekat melompat dari lantai lima gedung Transmart Lampung karena motif asmara.

Dugaan tersebut disampaikan seorang kerabat korban, Djino (76).

"Sebenarnya jarang ketemu. Tapi, memang anaknya pendiam," kata Djino saat ditemui di Ruang Instalasi Forensik dan Kamar Jenazah RSUAM, Jumat, 22 Februari 2019 malam.

Kronologi Kasus Mahasiswa Bunuh Diri di Transmart Lampung

Setelah pamit dari rumah, kata Djino, kabar dari korban tidak lagi ada.

Kendati demikian, Djino mengatakan bahwa korban pernah putus cinta.

"Kata orangtuanya memang putus cinta. Dan katanya, ceweknya diterima polwan, kata bapaknya tadi," beber Djino.

Djino menambahkan, setelah itu, Tyas tidak pernah bertemu lagi dengan sang pujaan hati.

Sementara, mengutip dari percakapan Asnawi dengan seorang dosen Itera, terungkap bahwa Tyas adalah anak pendiam.

"Anak pertama. Anaknya memang pendiam," kata Asnawi dengan suara lirih.

Saat disinggung apakah korban ada masalah asmara, Asnawi mengaku tak tahu.

Namun, ia membenarkan bahwa sang anak menjalin hubungan dengan seorang perempuan yang saat ini menjalani pendidikan kepolisian.

"Tapi memang dia punya pacar masuk polwan. Dia (Tyas) sukanya (terlalu) mendalam," katanya.

Setelah pacarnya masuk polwan, komunikasi di antara keduanya langsung terputus.

"Kemudian nggak ada komunikasi. Dengan keluarga juga. Masih lanjut? Nggak tahu. Tapi, kata temannya sudah putus," tandas Asnawi.

2. Pengakuan Fela, Gadis Indonesia yang Dibeli Rp 19 Miliar oleh Politisi Jepang

Fela, gadis Indonesia yang dibeli Rp 19 miliar oleh politisi Jepang. (tribunnews)

Agensi lelang gadis Indonesia jutaan euro dan pemenangnya adalah politisi Jepang.

Seorang gadis yang mengaku dari Indonesia 21 tahun bernama Fela yang dilelang oleh agen escorts terkenal bermarkas di Jerman, Cinderella Escorts berhasil terjual baru-baru ini senilai 1,2 juta euro atau setara Rp 19 miliar dan dibeli oleh politisi Jepang.

"Pembeli tertinggi adalah politisi Jepang yang kaya raya, dia membeli Fela dengan harga tawaran 1,2 juta euro," kata eksekutif Cinderella Escorts khusus kepada Tribunnnews.com, Rabu lalu (20/2/2019).

Sedangkan penawar tertinggi kedua dengan harga 1 juta euro dilakukan oleh pengusaha real estate terkenal Hong Kong.

Penawar ketiga tertinggi dengan nilai 600 ribu  euro oleh seorang aktor terkenal dari Mumbai.

"Dari jumlah harga yang terjual tersebut Cinderella Escorts hanya dapat 20 persen saja jadi kami hanya mendapat 240.400 euro, selebihnya dipegang oleg Fela gadis Indonesia tersebut," katanya lagi.

"Tentu setelah dipotong pajak yang harus dibayarkan pula," tambahnya.

Karena pihak agensi (cinderella-escorts.com) telah memutuskan pemenangnya, maka dalam waktu dekat ini Fela akan bertemu dengan politisi terkenal Jepang tersebut sebagai pembeli dan penawar tertingginya 1,2 juta euro di sebuah hotel di Jerman.

Peminat gadis Indonesia ini ternyata sangat besar sekali dari para lelaki di dunia.

• Sinopsis The Hunger Games: Mockingjay Part 1, Film Bioskop Trans TV Sabtu 23 Februari 2019

• VIDEO Live Streaming Sevilla vs Barcelona La Liga Malam Ini Mulai Pukul 22.10 WIB

• Atlet Indonesia Terkaya, Lihat Jam Tangan Marcus Fernaldi Gideon Seharga Miliaran Rupiah

• Download Lagu MP3 Dangdut Nella Kharisma Juragan Empang

Dari penawaran yang dilakukan sejak 10 September tahun lalu sampai kini diputuskan pemenang lelangnya, ternyata sedikitnya 60 pengusaha kaya dunia telah mengajukan diri ikut lelang guna memiliki Fera yang yang berkulit coklat gelap manis tersebut.

Sementara itu Fela mengaku hanya gadis yang sederhana saja.

"Saya hanya gadis sederhana dan bukan dari orang kaya. Uang hanya ditujukan dan mau dipakai untuk mendukung keluarga saya. Keluarga kami adalah keluarga yang biasa, punya rumah punya mobil, hanya ingin jadi independen hidup saya. Itu saja daripada saya berikan keperawanan yang kemudian meninggalkan hidup saya nantinya," kata Fela mengungkapkan tujuan menjual keperawanannya kepada Tribunnews.com, tahun lalu.

Fela dengan tinggi 160 cm, berat 53 kilogram, rambut hitam, buah dada ukuran biasa tidak pernah operasi, alamiah, mata kecoklatan, tidak bertato.

Kesukaan Fela adalah main bulutangkis, nonton film dan mendengarkan musik.

Suka steak dan seafood.

Minuman yang disukai adalah jus buah, milk tea, dengan parfum Dior yang disukai dan bunga mawar yang paling disukai.

"Keperawanan Fela telah diperiksa dokter dan telah ada sertifikatnya," kata sumber itu lagi.

Untuk Beli Rumah dan Nafkahi Keluarga

Sebelumnya, pada September 2018, Tribunnews.com melakukan wawancara khusus dengan Fela.

Dalam wawancara itu, dia Fela mengatakan, ingin menjual keperawanannya kepada pembeli tertinggi sedikitnya 100.000 euro atau setara Rp 1,7 miliar sebagai tawaran lelang pertamanya.

"Ini adalah penawaran warga Indonesia yang pertama kali dilakukan oleh Cinderella Escorts, jasa perantara penjual keperawanan berbagai wanita di dunia," katasumber Tribunnews.com dari Cinderella Escorts, Senin (10/9/2018).

Fela berusia 21 tahun ingin menjual keperawanannya untuk memberikan nafkah bagi keluarganya.

"Hai, nama saya Fela dari Indonesia berusia 21 tahun," kata Fela secara terbuka dalam video berdurasi 1 menit 11 detik.

Fela ingin mendapat kehidupan yang lebih baik, itulah sebabnya dia menjual keperawanannya.

"Saya hanya gadis sederhana dan bukan dari orang kaya. Uang hanya ditujukan dan mau dipakai untuk mendukung keluarga saya. Keluarga kami adalah keluarga yang biasa, punya rumah punya mobil, hanya ingin jadi independen hidup saya. Itu saja daripada saya berikan keperawanan yang kemudian meninggalkan hidup saya nantinya," kata Fela mengungkapkan tujuan menjual keperawanannya.

Fela mengakui bukan tidak mungkin untuk menikah dengan pembelinya asalkan memang orangnya baik.

3. Temuan Aneh Operator ATCS di Traffic Light Bandar Lampung

Operator ATCS dari Dinas Perhubungan Bandar Lampung Noviana Sufi menunjukkan gambar pasangan muda-mudi tak memakai helm yang terekam CCTV di lampu merah Tugu Adipura. (Tribunlampung.co.id/Sulis Setia markhamah)

Operator yang memantau pergerakan lalu lintas melalui kamera CCTV di tujuh titik lampu merah (traffic light) lewat Area Traffic Control System (ATCS) di Terminal Induk Rajabasa, Bandar Lampung, mengaku kerap menemukan pelanggaran.

Salah satu petugas operator ATCS dari Dinas Perhubungan (Dishub) Bandar Lampung, Noviana Sufi mengakui, tak jarang pengendara dengan sengaja membuat ulah agar mendapatkan teguran melalui pengeras suara yang ada di titik lampu merah.

• Gubernur Lampung Duet dengan Babang Tamvan Andika Eks Kangen Band

"Ada yang sengaja dan mancing biar kena tegor. Kayak gak pakai helm terus ngelambai-lambai ke kamera yang ada di tiang traffic light sembari teriak-teriak minta ditegor. Aneh juga lucu," kisah Noviana saat ditemui Tribun Lampung di ruang pemantauan ATCS Rajabasa, Sabtu (23/2/2019) sore.

Tak jarang dia dan juga rekannya menemukan banyak hal menggelikan yang merupakan ulah pengendara di titik traffic light.

"Semalem ada sepasang muda-mudi kayaknya pacaran nggak pake helm kerekam kamera CCTV di bunderan Adipura. Kami tegur melalui pengeras suara eh ceweknya marah-marah mukulin cowoknya entah maksudnya suruh muter arah atau gimana," cerita Novi.

Terkadang ada juga pelanggar yang kebingungan saat ditegur dan terlihat kikuk setelah tahu ternyata yang ditegur melalui pengeras suata adalah dirinya.

"Ada juga yang ketakutan, nunduk-nunduk sambil terlihat berharap lampu merah segera berlalu," imbuhnya.

Tak jarang juga ada pengendara yang mengatupkan tangannya meminta maaf ke arah kamera saat mendapatkan teguran.

Menurut Novi, pelanggaran lalu lintas seperti tidak mengenakan helm atau berputar balik semaunya sering ditemui di simpang Gubernur Lampung dan Terminal Rajabasa.

"Malam lebih banyak lagi pelanggar nggak makai helm bahkan di Tugu Adipura," jelas dia. (*)

Berita Terkini