Tersadar Salah Coblos Partai Usai Celup Jari di Tinta, Pria Ini Nekat Potong Jari Tangan Sendiri

Editor: Safruddin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tersadar Salah Coblos Partai Usai Celup Jari di Tinta, Pria Ini Nekat Potong Jari Tangan Sendiri

Irwan mengatakan, setelah keributan itu pelaku langsung pergi. Sampai sekarang polisi masih mencari keberadaan pelaku.

"Pelaku masih dicari sama polisi, setelah keributan itu dia langsung pergi," ujarnya.

Menurutnya, antara YA dan Luki sebenarnya teman sejak kecil.

Informasinya, YA dan Luki memang sudah ada masalah sebelumnya.

"Mungkin keduanya sudah ada masalah sebelumnya. Lalu ketemu di TPS itu, akhirnya terjadi keributan," katanya.

Kapolsek Sukorejo, Kompol Agus Fauzi mengatakan sudah mendapat laporan soal keributan yang terjadi di TPS 16 Kelurahan Sukorejo.

Tapi, Agus enggan menjelaskan secara rinci masalah itu.

Polisi masih mencari keberadaan pelaku.

"Benar, sempat ada laporan keributan di TPS 16 Kelurahan Sukorejo. Kami masih menyelidikinya," kata Agus.

Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul: detik-detik-pria-potong-jari-tangannya-karena-kesal-salah-pilih-saat-pemilu-mengaku-tak-sengaja

Berita Terkini