Laporan Wartawan Tribun Lampung Dedi Sutomo
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, KALIANDA - Kemacetan panjang arus balik di Pelabuhan Bakauheni hingga Senin (10/6) dini hari, membuat banyak dari pemudik tidak masuk kerja awal pekan ini.
Pasalnya, banyak pemudik masih tertahan di pelabuhan atau terjebak antrean kemacetan di tollgate pelabuhan yang mengular hingga ke jalan tol dan Jalinsum.
“Kalau sudah dini hari ini saja kita belum menyeberang ke Merak, pasti tiba juga besok siang".
"Saya sudah kontak pimpinan saya tidak bisa masuk kerja di hari pertama,” terang Bian, seorang pemudik hendak kembali ke Bandung saat ditemui Tribun di Dermaga 3 Pelabuhan Bakauheni
• Volume Sampah di Pelabuhan Bakauheni Naik Selama Mudik dan Arus Balik Lebaran
Pria bekerja di bank swasta di Bandung ini menambahkan, mudik ke Palembang. Ia sempat terjebak macet di Terbanggi Besar dan di Pelabuhan Bakauheni.
Hal senada disampaikan Yanto, pemudik sepeda motor hendak kembali ke Bekasi. Ia pulang ke kampung halaman sang istri di Kecamatan Wonosobo, Tanggamus.
“Berangkat dari Tanggamus sejak Minggu siang. Sempat terjebak macet saat di Pesawaran dan di Bandar Lampung. Sehingga agak lambat tiba di Bakauheni malam,” terang bapak satu anak ini.
Setiba di Pelabuhan Bakauheni, ia harus menunggu sekitar satu jam lebih bisa naik kapal sekitar pukul 00.30 WIBdini hari. (*)