Biasanya, sampah-sampah seperti kardus, gelas air mineral, dan lainnya dibiarkan begitu saja.
Itulah yang dikumpulkan Hengky dan teman-teman di kampungnya untuk dijual.
Mengikuti ajaran ayahnya untuk disiplin, Hengky menabung uang hasil penjualan kardus sejak SMP
hingga lulus SMA ia bisa menggunakan tabungannya untuk hijrah ke Jakarta.
Hengky begitu ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi
dan ia menyadari keinginan terpendamnya untuk menjadi artis.
Perjalanan panjang ditempuhnya, Hengky yang tak punya saudara di Jakarta bertahan hidup dengan bekerja sambilan secara serabutan.
Hingga menumpang makan pada orang-orang yang berbaik hati.
Beruntung, ketika Hengky mencoba casting kemudian ia terpilih membintangi sebuah iklan.
Hingga namanya dikenal dan berhasil membintangi belasan judul sinetron dan beberapa film.
Tak sampai di sana, pundi-pundi uang yang berhasil ia kumpulkan dari kesuksesannya sebagai artis lantas digunakan untuk mendirikan rumah produksi bersama beberapa kawan selebriti.
Hengky yang lulusan jurusan politik itu kemudian merasa terpanggil untuk menerapkan ilmunya.
Maka setelah 11 tahun aktif di dunia hiburan, Hengky kembali mencoba belajar politik secara langsung.
Ia pun berkesempatan untuk mengikuti Pilkada Bandung Barat, hingga terpilih menjadi wakil bupati Kabupaten Bandung Barat periode 2018 - 2023.