Penyerangan ini terjadi pukul 11.00 WIT.
Sebanyak 12 orang personel Batalyon 756 dan 751 DPP Serka David melaksanakan serpas dari Mbua menuju Wamena menggunakan 2 (dua) kendaraan Hilux, setelah melaksanakan pendorongan logistik (dorlog) pada tanggal 15 Agustus 2019.
Lalu sekitar pukul 15.15 WIT, bertempat di Jalan Ujung Aspal Danau Habema (Karvak 45-42), telah terjadi penghadangan oleh anggota KKB (diperkirakan menggunakan senjata api jenis Minimi).
Penghadangan itu mengakibatkan 1 mobil mengalami rusak berat, dan 2 personel tertembak.
Kemudian,Serka David memerintahkan untuk melaksanakan pengunduran dengan kondisi salah satu ban mobil Hilux terkena tembakan.
Dikarenakan melihat situasi dan kondisi tidak memungkinkan, 1 kendaraan Hilux ditinggalkan dan tim pergi hanya menggunakan 1 kendaraan Hilux.
Pada pukul 17.00 WIT, 12 orang yang dipimpin Serka David telah tiba di RSUD Wamena dan melaksanakan evakuasi terhadap 2 personel yang terkena tembakan.
*Perihal : Penghadangan terhadap pers Yonif 751 dan 756 oleh Pok Egianus Kogoya*
1. Pada hari Jumat tanggal 16 Agustus 2019 pukul 15.30 WIT, bertempat di Jl. Trans Wamena-Habema tepatnya di sekitaran Danau Habema KM. 39 Kab. Jayawijaya telah terjadi penghadangan yang dilakukan oleh kelompok KSB terhadap Satgas Pamrahwan Yonif RK 751/ VJS dan Yonif 756/WMS yang berjumlah 12 personel dipimpin oleh Serka David (Bamin Satgas Yonif RK 751/VJS) setelah selesai melaksanakan Droping Logistik di Distrik Mbua Kab. Nduga, yang mengakibatkan 2 (Dua) Personel Yonif RK 751 a.n Pratu Panji (Tabakpan Satgas Yonif RK 751/VJS) mengalami luka tembak pada bagian lengan kiri dan Pratu Sirwandi (Tabakpan Satgas Yonif RK 751/VJS) mengalami luka tembak pada bagian paha kiri tembus ke pinggang.
2. Kronologis kejadian sbb :
a. Sekitar 09.00 WIT, 10 personel Satgas Pamrahwan Yonif RK 751/VJS dan 2 personel Yonif 756/WMS bergerak dari Distrik Mbua Kab. Nduga menuju ke Kota Wamena Kab. Jayawijaya dengan menggunakan 2 Unit mobil Jenis Toyota Hilux.
b. Pukul 15.30 WIT, bertempat di Jl. Trans Wamena-Habema tepatnya di sekitar Danau Habema KM. 39 Kab. Jayawijaya 10 Personel Satgas Pamrahwan Yonif RK 751/VJS dan 2 Personel Yonif 756/WMS mendapatkan gangguan tembakan/Penghadangan yang dilakukan oleh kelompok KSB dengan cara menggunting tembakan kepada rombongan Satgas Pamrahwan Yonif RK 751/VJS dan Yonif 756/WMS (Tembakan dua tempat yang berada pada ketinggian dan dibawah ketinggian)
c. Setelah mendapatkan gangguan tembakan, Personel Satgas Pamrahwan Yonif 751/VJS dan Yonif 756/WMS turun dari kendaraan yang selanjutnya membalas tembakan.
d. Kontak tembak antara Satgas Pamrahwan Yonif 751/VJS dan Yonif 756/WMS berlangsung selama 20 menit
e. Pukul 15.50 WIT, karena terdapat korban luka tembak pada 2 Personel Satgas Pamrahwan Yonif RK 751/VJS, Serka David (Bamin Satgas Yonif RK 751/VJS) mengambil keputusan untuk melakukan Evakuasi ke RSUD Wamena dengan menggunakan 1 (satu) unit mobil Toyota Hilux.