Baca tanpa iklan
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, TERBANGGI BESAR - Musa Ahmad dan Ardito Wijaya mendaftar sebagai bakal calon bupati dan wakil bupati di DPD PAN Lampung Tengah, Sabtu (28/9/2019).
Pengambilan formulir pendaftaran keduanya diwakili oleh liaison officer (LO).
Musa Ahmad diwakili oleh Muhammad Maksum untuk mengambil formulir bakal calon bupati.
Sedangkan Ardito Wijaya diwakili oleh Bastian untuk mengambil formulir bakal calon wakil bupati.
Mereka diterima oleh Ketua DPD PAN Lamteng Murni dan Ketua Penjaringan Kunto Susilo.
Kunto menjelaskan, selain Musa, sebelumnya sudah ada satu orang yang mengambil berkas bakal calon bupati, yakni Abdullah Surajaya.
Bahkan, Abdullah Surajaya juga mengambil formulir pendaftaran bakal calon wakil bupati.
“Sampai hari ini sudah ada dua orang yang mengambil formulir pendaftaran bupati, yakni Musa Ahmad dan kader internal kami, Abdullah Surajaya. Sementara untuk formulir balon wabup sudah dua calon pula, yakni Ardito Wijaya dan Abdullah Surajaya,” jelas Kunto.
• Sudah Pasti Usung Musa Ahmad-Ardito Wijaya, Golkar Lamteng Masih Buka Penjaringan Bupati
• Musa Ahmad Pastikan Bertarung di Pilkada Lamteng
Mereka diwajibkan mengembalikan formulir dan kelengkapan berkas paling lambat pada Kamis (10/10/2019) mendatang.
"Kami berharap, saat pengembalian berkas 10 Oktober nanti dilakukan oleh bakal calon sendiri dan tidak diwakilkan,” tandasnya.
DPD PAN Lamteng selanjutnya akan melakukan seleksi atau survei hingga ke tingkat bawah.
Hal ini dilakukan untuk melihat sejauh mana kedekatan para calon yang sudah mendaftar kepada masyarakat yang ada di Lamteng.
Ketua DPD PAN Murni berharap para bakal calon tersebut dapat bersinergi bersama partai besutan Zulkifli Hasan itu dalam memajukan Kabupaten Lamteng.
"Ini (penjaringan bupati/wakil bupati) bertujuan untuk kabupaten lebih baik lagi ke depannya. Itu harapan besar kami dari PAN," terang Murni.
Nantinya, lanjut Murni, DPD PAN Lamteng memiliki tim yang akan memverifikasi baik dari administrasi, pemberkasan hingga hasil survei.
"Karena hanya dua pasang yang akan dibawa ke tingkat provinsi. Semua berdasarkan dari kriteria dan penilaian tim dari hasil survei," tambah Murni.
Muhammad Maksum, perwakilan Musa Ahmad, mengaku mendapatkan mandat untuk mengambil berkas penjaringan cabup-cawabup di DPD PAN Lamteng.
"Hari ini kami tengah fokus melengkapi berkas sebelum diserahkan paling lambat 10 Oktober mendatang," ujar Maksum.
Maksum juga memastikan Musa dan Ardito sendiri yang akan mengembalikan berkas.
Sebagai anggota Tim Pemenangan Musa-Dito, Maksum berharap PAN dapat bekerja sama dengan Golkar.
Secara historis, PAN pernah berkoalisi dengan Golkar pada saat Pilgub Lampung dengan mengusung Arinal-Nunik.
"Mudah-mudahan tahun 2020 mendatang, hal itu kembali terulang dengan berkoalisi untuk memenangkan pasangan MUDA (Musa-Ardito) pada Pilkada Lamteng.
• VIDEO Seusai Dilantik Jadi Anggota DPRD Lampung, Musa Ahmad Pastikan Ikut Pilkada Lamteng
Selain ikut penjaringan di PAN, pasangan dengan slogan Lamteng Berjaya itu telah mengembalikan berkas di PDI-P beberapa pekan lalu.
Selanjutnya, Musa-Ardito juga berencana ikut penjaringan di Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) pada awal Oktober mendatang. (Tribunlampung.co.id/Syamsir Alam)