Sindir Prabowo, Susi Pudjiastuti: Bedakan Pencurian Ikan dengan Persahabatan

Editor: taryono
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi - Sindir Prabowo, Susi Pudjiastuti: Bedakan Pencurian Ikan dengan Persahabatan

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Sepertinya bukan hanya hubungan Indonesia dan China saja yang kini mulai memanas, tapi juga perbedaan pendapat antara mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti dan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto.

Ini setelah maraknya Kapal Ikan Asing (KIA) yang menerobos wilayah Indonesia melalui Perairan Natuna beberapa hari terakhir.

Bermula dari adanya penangkapan tiga kapal asing asal Vietnam yang melalui Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE) Perairan Natuna di Kepulauan Riau.
 Yang kemudian ditanggapi Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dengan mengatakan jika kejadian itu tidak akan menghambat investasi dengan China.

"Kita cool saja, kita santai," ucapnya sembari berlalu yang ditemui di Kantor Kemenko Maritim dan Investasi, Jakarta, Jumat (3/1/2020).

Militer China Disebut Sedang Ngetes Menhan Prabowo

Lagi Memanas dengan Indonesia, Intip Pesawat Pembom Nuklir Jarak Jauh Milik China

Kapal-kapal China Ngotot, TNI Siapkan 18 Operasi Siaga Tempur

Indonesia China Memanas di Natuna, Perbandingan Belanja Militer Indonesia dan China

 Namun, persoalan adanya tiga kapal asing asal Vietnam tersebut, pihaknya masih membahas untuk mencari suatu solusi dengan kementerian lain.

 Termasuk berkoordinasi dengan Menko Maritim dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan.

"Ya saya rasa harus kita selesaikan dengan baik. Bagaimana pun China adalah negara sahabat," ucapnya.

Melihat kedua menteri Jokowi itu bersikap santai, justru membuat Susi Pudjiastuti panas.

Mantan Menteri nyentrik ini bahkan peringatkan jika mengurusi masalah itu tidak boleh main-main.

Melalui akun Twitter miliknya @susipudjiastuti Sabtu (4/1/2020),  Susi Pudjiastuti tampak memposting artikel berita dengan judul "Ingin Damai soal Natuna, Prabowo: China Negara Sahabat".

Pada komentarnya itu, Susi Pudjiastuti menyertakan video di Kompas TV pada tanggal 7 Oktober 2019.

Artikel di Kompas TV itu berjudul "Susi Pudjiastuti : Kalian Mau Investasi atau Mau Nyolong?".

Kemudian, di Tweet-nya, Susi Pudjiastuti pun meminta Prabowo Subianto untuk membedakan antara pencurian ikan dengan persahabatan antar negara.

"Bedakan Pencurian Ikan dengan Persahabatan antar negara."

Terbaru perkembangan konflik Natuna, TNI sudah mengerahkan 600 personel untuk berjaga di laut Natuna.

Ratusan personel itu bahkan sebelumnya sudah mengikuti apel operasi rutin TNI dalam pengamanan laut Natuna di Paslabuh, Selat Lampa, Ranai, Natuna, Jumat (3/1/2020).

Apel dipimpin Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan I (Pangkogabwilhan) I, Laksamana Madya (Laksdya) TNI Yudo Margono.

600 personel pasukan terdiri dari 1 Kompi TNI AD Batalyon Komposit 1 Gardapati, 1 Kompi Gabungan TNI AL terdiri dari personel Lanal Ranai, unsur KRI Teuku Umar 385 dan KRI Tjiptadi 381, Satgas Komposit Marinir Setengar, serta 1 Kompi TNI AU dan 1 pesawat intai maritim dan 1 pesawat Boeing TNI AU.

Halaman
12

Berita Terkini