Kementerian Perhubungan mencatat, ada 1.200 calon Jamaah Umrah yang rencananya akan diberangkatkan dari Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, ke Arab Saudi.
Di mana 500 di antaranya sudah telanjur terbang ke Arab Saudi, lalu sisanya batal terbang.
8 Jamaah Umrah Lampung Dipulangkan
Pemerintah Kerajaan Arab Saudi memulangkan delapan Jamaah Umrah asal Tulangbawang Lampung.
Mereka baru tujuh hari menjalankan ibadah Umrah di Makkah.
Pemulangan ini imbas dari kebijakan Pemerintah Kerajaan Arab Saudi yang menangguhkan seluruh kunjungan ke negara tersebut untuk menghentikan penyebaran, pengendalian, dan pemusnahan virus Corona.
Kebijakan berlaku sejak 27 Februari lalu.
Kepala Seksi Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah Kantor Kemenag Tulangbawang Zainal Arifin mengatakan, delapan Jamaah ini merupakan warga Kecamatan Banjar Agung, Tulangbawang.
"Rencananya malam ini (kemarin) mereka dipulangkan ke Indonesia," jelas Zainal, Jumat (28/2/2020).
Kemenag Tuba sudah berkomunikasi dengan delapan Jamaah Umrah tersebut dan Zainal memastikan mereka dalam kondisi baik.
"Sudah komunikasi barusan, Insya Allah tidak ada masalah. Mereka baik-baik saja. Sementara aman," terang Zainal.
Selain delapan Jamaah tersebut, Zainal mengatakan, ada dua Jamaah lagi yang akan menunaikan ibadah Umrah.
Kedua orang itu rencananya akan berangkat ke Tanah Suci pada 5 Maret 2020 melalui Travel PT Nabila Inti Persada.
"Kalau yang tertunda (keberangkatan) di Jakarta dari Tuba tidak ada. Untuk yang belum berangkat masih kita komunikasikan," jelasnya.
Ia menambahkan, berdasarkan informasi terkini yang didapat dari Dirjen Penyelenggara Haji dan Umrah (PHU) pusat, Pemerintah Arab Saudi akan kembali membuka kedatangan Jamaah Umrah ke Tanah Suci pada 15 hari ke depan tepatnya 14 Maret 2020.
"Alhamdulillah, kita dapat kabar baik, semua bandara untuk Umrah akan kembali normal per 14 Maret 2020, atau 15 hari lagi," terang Zainal.