Laporan Reporter Tribun Lampung Bayu Saputra
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) hari terakhir di SMKN 1 Bandar Lampung mengalami sedikit kendala.
Yakni mengalami keterlambatan dalam menerima token UNBK dari Kemendikbud.
"Jadi kita telat dapat token ujiannya harusnya mulai jam 7.30 wib tapi kita mulai jam 8.00 wib atau mundur 30 menit dari biasanya," terang Kepala SMKN1 Bandar Lampung Edy Hardjito saat ditemui Tribunlampung.co.id di ruang kerjanya.
Untuk itu siswa harus menunggu hingga pukul 8.00 wib.
Pihaknya berharap agar pelaksanaan UNBK berjalan lancar dan tidak ada kendala.
• SMKN 1 Bandar Lampung Tetap Gelar UNBK, Sekolah Sediakan Sabun untuk Cuci Tangan Siswa
• Siswa SMKN 4 Diwajibkan Pakai Hand Sanitizer Sebelum UNBK, Antisipasi Virus Corona
• Tempat Hiburan dan Wisata Tutup Sementara, Pemkot Metro Buat Surat Edaran
• MTQ Tingkat Provinsi Lampung Diundur
"Kita sama-sama berdoa agar semuanya yang dilakukan bisa mendapatkan nilai yang bagus," harapnya.
Diketahui untuk matapelajaran yang diujikan yakni teori kejuruan.
Sekolah Sediakan Sabun untuk Cuci Tangan Siswa
292 siswa Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 1 Bandar Lampung tetap melaksanakan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) hari pertama, Senin (16/3/2020).
Diketahui, Bahasa Indonesia adalah materi UNBK pada hari ini.
Kepala SMKN 1 Bandar Lampung Edy Harjito saat ditemui Tribunlampung.co.id di ruang kerjanya mengatakan seluruh siswanya pada hari ini tetap menjalankan aktifitas UNBK dengan kondisi sehat.
"292 siswa SMKN 1 hari ini dalam keadaan sehat untuk melaksanakan UNBK," ujarnya.
Ia juga mengatakan pihaknya telah menyiapkan setiap perlengkapan untuk mendukung kebersihan dan kesehatan siswa-siswinya.
"Sebelum memasuki ruang ujian, seluruh siswa kami (SMKN 1) anjurkan untuk mencuci tangannya dengan sabun yang telah kami sediakan," ucapnya.