"Pas gue sampai ke sana tuh, Sabai sudah nangis-nangis, waktu gue ceritain".
"Gue enggak tahu ceritanya harus gimana sama dia, memperhalus ini".
"Pokoknya intinya adalah gue diminta untuk ke dokter," cerita Ringgo.
Beruntung, kekhawatiran Ringgo dan Sabai pun berakhir setelah dokter mengatakan kalau tempurung kepala calon buah hati mereka sudah terlihat.
"Sabai sudah nangis-nangis tuh. Ternyata untungnya jelas, tempurung kepalanya ada," tutup Ringgo Agus Rahman.
(*)
Artikel Telah Tayang di GRID.ID
Videografer Tribunlampung.co.id/Ikhsan Dwi Nur Satrio