Baca tanpa iklan
Laporan Reporter Tribun Lampung Bayu Saputra
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Provinsi Lampung mendata ada tambahan 1 pasien terkonfirmasi Covid-19 sembuh.
Pasien tersebut merupakan warga asal Kabupaten Lampung Tengah.
Saat ini pasien sembuh Covid-19 tercatat 116 orang, 38 orang masih dalam perawatan, 12 orang meninggal dunia.
Sehingga total akumulasi pasien positif Covid-19 di Provinsi Lampung sebanyak 166 kasus.
Sedangkan untuk pasien dalam pengawasan (PDP) saat ini berjumlah 142 orang, masih dalam perawatan berjumlah 6 orang.
• UPDATE Corona di Lampung 14 Juni, 3 Sembuh, 2 Meninggal Dunia
• Cerita dari Rumah Singgah Bagi Pasien Tak Mampu di Lampung, Pasien Bisa Menginap hingga Makan Gratis
• Catin di Lampung Utamakan Akad Nikah, Resepsi Mempertimbangkan Situasi
Lalu pasien yang sudah dipulangkan dengan hasil negatif sebanyak 109 orang dan sisanya 27 orang meninggal dunia.
Lalu ada penambahan dua PDP yang berasal dari Kabupaten Lampung Timur.
Sedangkan untuk orang dalam pantauan (ODP) saat ini berjumlah 3.312 orang, sebanyak 89 orang masih dalam pantauan, 3.215 orang.
Kemudian sudah selesai dipantau selama 14 hari dan sisanya 8 orang dinyatakan meninggal dunia.
Terdapat penambahan 7 ODP yang berasal dari Kota Bandar Lampung 3 orang, Metro 2 orang, dan Kabupaten Lampung Selatan 2 orang.
Update 14 Juni
Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Provinsi Lampung mengumumkan perkembangan kasus virus corona, Minggu (14/6/2020).
Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Provinsi Lampung Reihana mengatakan, ada tiga pasien positif Covid-19 yang dinyatakan sembuh.
"Dua pasien yang sembuh ini merupakan warga Metro dan satu warga Lampung Selatan," kata Reihana dalam konferensi pers, Minggu (14/6/2020).
Dua pasien sembuh asal Metro adalah pasien 100 perempuan bernama Agustin Setia Ningrum (31) dan pasien 120 laki-laki bernama Heriyansah (34).
Sedangkan pasien sembuh asal Lampung Selatan bernama Nurdin (34).
Reihana juga menyampaikan kabar duka.
Ada dua pasien yang dikabarkan meninggal dunia, yakni pasien positif dan pasien dalam pengawasan (PDP).
"Pasien positif yang meninggal dunia itu bernomor 163 laki-laki berumur 63 tahun warga Kotabumi, Lampung Utara. Meninggal juga PDP berumur 55 tahun laki-laki warga Bandar Lampung," sebut dia.
Sementara itu, kasus terkonfirmasi positif Covid-19 kembali bertambah satu orang.
Pasien 166 ini merupakan laki-laki berumur 58 tahun warga Bandar Lampung.
Pasien tersebut merupakan orang tanpa gejala (OTG) yang saat ini sedang menjalani isolasi mandiri di rumah.
Rapid Test Massal
Reihana yang juga Kadiskes Lampung ini menambahkan, Pemprov Lampung berencana mengadakan rapid test secara massal.
Saat ini pihaknya masih menunggu data dari Diskes kabupaten/kota.
"Jadi secepat mungkin akan dilakukan. Utamanya mereka yang berada di pasar tradisional dan terminal," tutur Reihana.
"Kita akan berkoordinasi dengan Dinas Pasar di kabupaten ataupun kota untuk menunjukkan pasar mana yang layak untuk dilakukan rapid test massal," lanjutnya.
Pada tahap awal, kata Reihana, rapid test akan dilakukan di Bandar Lampung, Pesawaran, Lampung Tengah, dan Lampung Selatan.
"Siapa pun yang datang ke pasar ataupun terminal pada saat itu maka mendapatkan rapid test. Hasilnya keluar dalam tiga menit," imbuh Reihana.
Reihana menegaskan, jika saat rapid test massal ada yang reaktif, maka yang bersangkutan akan langsung diambil sampel swab.
Update corona di Lampung, Minggu (14/6/2020):
ODP: 3.304 orang
- selesai pemantauan 3.209 orang, dalam pemantauan 87 orang, meninggal dunia 8 orang
PDP: 140 orang
- isolasi 6 orang, negatif 108 orang, meninggal 26 orang
Positif: 166 orang
- isolasi 40 orang, sembuh 114 orang, meninggal dunia 12 orang
Sumber: Diskes Lampung
(Tribunlampung.co.id/Bayu Saputra)