Saat Berlibur Bersama Tunangannya, Petarung Conor McGregor Ditangkap Polisi Karena Tuduhan Pelecehan

Editor: Romi Rinando
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Petarung Conor McGregor saat ditangkap kepolisian New York

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Eks petarung UFC, Conor McGregor, dibekuk aparat Kepolisian Corsica, Perancis, dengan tuduhan melakukan pelecehan seksual dan tindakan tidak senonoh.

"Menyusul pengaduan yang diajukan pada 10 September 2020, Tuan Conor Anthony McGeregor menjadi subjek persidangan polisi dengan tuduhan yang dapat digambarkan sebagai pelecehan seksual," bunyi pernyataan resmi pihak kepolisian Corsica.

Dikutip dari situs AFP, McGregor ditangkap pada Kamis (10/9/2020) waktu setempat.

Setelah diperiksa, Conor McGregor kemudian dibebaskan tanpa tuntutan, Sabtu (12/9/2020) waktu setempat.

Dikutip dari situs TMZ Sports, insiden pelecehan yang dilakukan McGregor diduga dilakukan di sebuar bar di Corsica.

Corsica merupakan sebuah pulau yang terletak di Laut Mediterania yang terletak di sebelah barat Italia dan tenggara Perancis.

Conor McGregor (Menshealth)

 

Unggah Foto Bareng Ibunya, Conor McGregor Pamit dari UFC

Persiapan Khabib Nurmagomedov Jalani Laga Terpenting dalam Kariernya Lawan Justin Gaethje

Khabib Nurmagomedov Sudah Ikhlas, Ditinggal Sang Ayah

 

McGregor berada di Corsica dalam rangka berlibur bersama tunangannya, Dee Devlin, menggunakan kapal pesiar milik pribadi.

Namun, McGregor diduga lepas kendali pada tengah pekan ini sehingga harus ditangkap kepolisian setempat.

Setelah dibebaskan, pihak Conor McGregor langsung mengeluarkan pernyataan resmi dan menyangkal berbagai tuduhan.

"Conor McGregor sudah diintrogasi dan kini dibebaskan. Tuduhan yang diarahkan ke McGregor tidak benar," kata juru bicara McGregor dikutip dari situs Yahoo Sports.

 
Hal serupa juga diungkapkan manajer McGregor, Audie Attar.

"Saya marah dengan pemberitaan yang beredar. McGregor tidak melakukan apa yang dituduhkan," kata Audie Attar dikutip dari situs MMA Fighting.

"Ini peringatan keras, saya memastikan Conor McGregor tidak akan menjadi target mereka yang ingin mendapatkan keuntungan dari pemberitaan ini," tutur Audie Attar menambahkan.

Ini bukan pertama kalinya Conor McGregor berurusan dengan hukum. Pria asal Republik Irlandia itu tercatat tiga kali ditangkap polisi terhitung sejak 2018.

Pada 2018, McGregor ditangkap karena menyerang bus rombongan petarung UFC di Brooklyn, New York, Amerika Serikat.

Halaman
12

Berita Terkini