Tribun Bandar Lampung

Komplotan Pengutil asal Jakarta Beraksi di Mal Bandar Lampung, Gasak Barang tanpa Sensor

Penulis: joeviter muhammad
Editor: Daniel Tri Hardanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kasatreskrim Polresta Bandar Lampung Kompol Rezky Maulana (kemeja putih) menunjukkan barang bukti barang curian dari komplotan pengutil asal Jakarta, Senin (7/12/2020).

Merekalah yang merekrut anggota lainnya.

Berdasarkan catatan kepolisian, T dan M juga pernah terlibat pencurian dengan pemberatan (curat) di beberapa TKP di Pulau Jawa.

"Untuk sementara ada delapan orang yang kami tetapkan tersangka. Untuk dugaan sindikat lainnya masih kami kembangkan," kata Rezky.

Sementara itu, T membantah disebut sebagai otak pencurian.

Pria bertato di lengan kanannya ini menyebut hanya ikut-ikutan.

"Belum pernah. Saya baru kali ini ikut," kata T.

Hal senada dikatakan M.

Pria keturunan Tionghoa ini berdalih tidak sengaja ikut dalam komplotan tersebut.

Menurutnya, ia hanya berperan sebagai driver alias sopir.

"Baru kali ini. Saya yang bawa mobil," kata M.

Ambil Barang tanpa Sensor

Komplotan pengutil di mal menyasar barang-barang yang tidak dilengkapi alat sensor.

Oleh karena itu, barang hasil curian lolos saat meninggalkan area mal.

Rezky Maulana menyatakan, dari beberapa barang bukti yang diamankan, seperti peralatan mandi, kosmetik, susu, dan pakaian, tidak dilengkapi sensor.

"Barang yang diambil itu tidak ada sensor. Jadi tidak terdeteksi saat keluar mal," kata Rezky.

Halaman
123

Berita Terkini