Laporan Reporter Tribunlampung.co.id R Didik Budiawan C
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, PRINGSEWU - Seorang pemuda di Pringsewu nekat mengakhiri hidup dengan cara gantung diri di pintu.
Inisialnya Har (24) warga Sukoharjo, Pringsewu.
Kapolsek Sukoharjo Iptu Musakir mengungkapkan, tidak ada yang mengetahui penyebab pemuda tersebut nekat gantung diri.
Baca juga: IRT di Sragi Lampung Selatan Tewas Gantung Diri di Pohon Waru
Baca juga: Hendak Ambil Air, Warga Pugung Tanggamus Kaget Dapati Tetangganya Gantung Diri
"Ibu korban pertama kali melihat putranya sudah tergantung di pintu," ungkap Musakir mewakili Kapolres Pringsewu AKBP Hamid Andri Soemantri, Minggu, 3 Januari 2020.
Dia mengatakan, peristiwa itu terjadi Jumat, 1 Januari 2021.
Ibu korban melihat putranya tergantung ketika berjalan hendak menuju dapur.
Atas kondisi putranya itu, ibu korban histeris dan meminta pertolongan.
Tetangga yang mendengar teriakan ibu korban lantas berupaya menolong dan memotong tali yang menjerat leher korban.
Lalu, membawa korban untuk mendapat pertolongan medis ke Puksesmas Sukoharjo.
Baca juga: 4 Penyalahguna Narkoba Diamankan di Salah Satu Indekos di Pringsewu saat Razia Malam Tahun Baru
Baca juga: Razia Malam Tahun Baru di Pringsewu, Petugas Amankan Pasangan Asusila di Kamar Kos
Namun, begitu berada di Puskesmas, korban sudah dinyatakan meninggal dunia.
Peristiwa tersebut lantas dilaporkan ke Mapolsek Sukoharjo.
Petugas mendatangi tempat kejadian perkara (TKP).
Kemudian berkoordinasi dengan tim medis untuk melakukan visum et repertum.
Memeriksa saksi dan mengumpulkan bahan keterangan.
"Tidak ditemukan luka-luka akibat kekerasan," kata Iptu Musakir.
Namun, lanjut dia, terdapat luka jeratan leher, kemaluan mengeluarkan cairan sperma, dan lidah menjulur.
Tim medis menyimpulkan korban meninggal dunia karena gantung diri berdasarkan hasil pemeriksaan yang dilakukan terhadap korban.
Korban Sebulan Mengurung Diri di Kamar
Iptu Musakir mengatakan, belum ada yang mengetahui penyebab pasti korban gantung diri.
Namun, keluarga telah merasakan perubahan sikap korban sejak sebulan sebelumnya.
"Korban sudah hampir satu bulan mengurung diri di kamar," ungkap Iptu Musakir melalui Humas Polres Pringsewu.
Apabila ditanya perihal kesendiriannya di kamar, lanjut Musakir, korban hanya menjawab tidak ada masalah.
Ironisnya korban justru mengakhiri hidup secara gantung diri.
Kontak bantuan
Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu.
Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup. Anda tidak sendiri.
Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada.
Berikut daftar layanan konseling yang bisa Anda kontak maupun untuk mendapatkan informasi seputar pencegahan bunuh diri:
Gerakan "Into The Light"
Facebook: IntoTheLightID
Twitter: @IntoTheLightID
Email: intothelight.email@gmail.com
Web: intothelightid.wordpress.com
Save yourself
Facebook: Save Yourselves
Instagram: @saveyourselves.id
Line: @vol7047h
Web: saveyourselves.org
Baca juga: Sepak Terjang Komplotan Pembobol Minimarket Berakhir di Jalinbar Pringsewu
Baca juga: Komplotan Pembobol Minimarket di Pringsewu Beraksi di 14 TKP Wilayah Lampung
(Tribunlampung.co.id/R Didik Budiawan C)