Keterlambatan atau gangguan bicara dan bahasa, dapat berdampak jangka panjang:
1. Gangguan bahasa berpengaruh pada akademik, kesulitan belajar dan pekerjaan.
2. Gangguan bahasa berhubungan dengan peningkatan risiko ansietas sosial.
3. Gangguan bahasa berdampak pada partisipasi sosial
Bagaimana pencegahan terlambat bicara? Dalam banyak kasus, kuncinya ada pada stimulasi perkembangan yang baik dan
ketepatan waktu dalam menemukan tanda awal penyimpangan perkembangan anak. Lalu, apa yang perlu dilakukan orang tua di
rumah? Hal-hal yang dapat dilakukan orangtua untuk mengoptimalkan perkembangan bicara dan bahasa anak antara lain :
• Selalu mengajak anak bicara. Berikan dorongan pada anak untuk bertanya, memilih, dan menjawab pertanyaan dengan
kemampuan bahasanya.
• Dengarkan anak bicara, dan mencoba untuk mengerti
• Berikan dorongan untuk bermain. Diharapkan anak dapat bermain cukup lama dengan orang tua
• Ajarkan anak lagu yang dia sukai dan bacakan anak cerita dan ajarkan mengucapkan kata atau ide. Sembari membaca, anak
dapat diajak menunjuk gambar dan menyebut nama benda yang ditunjuk.
• Gunakan satu bahasa atau bahasa yang seragam selama berbicara dengan anak didalam rumah.
Daftar Pustaka :
Kementrian Kesehatan RI. Pedoman penanganan Kasus Rujukan Kelainan Tumbuh Kembang Balita. 2010.
Soebadi, Amanda. IDAI. Keterlambatan Bicara. Jakarta. 2013.
Pusponegoro HD. What to do when you find a child with speech and language delay. Ikatan Dokter Anak Indonesia Cab DKI
Jakarta. 2014.
Sambo, Catherine A. IDAI. Mencegah Terlambat Bicara Pada Anak. Jakarta. 2017.
Dahlia, Jenni K. IDAI. Dampak Jangka Panjang Keterlambatan Atau Gangguan Bicara-Bahasa, Hal Yang Perlu Diketahui Orangtua.
Jakarta. 2017.(*)