Berita Nasional

Nasib Wanita PNS dan Selingkuhannya yang Berzina Dalam Mobil

Editor: taryono
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Wanita PNS dan teman prianya selingkuh di mobil.

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - PNS atau ASN wanita dan teman prianya kepergok zina di mobil.

Kejadian di area Pasar Tradisional Kemisan, Sampang, Jatim, pada Kamis (21/1/2021) sekitar pukul 17.00 WIB.

Kasus perselingkuhan ini pun telah ditangani polisi.

Bagaimana nasib keduanya?

Maria Vania Kini Makin Seksi, Setop Makan Nasi 7 Tahun

Digugat David Tobing, Raffi Ahmad Akan Jalani Sidang Hari Ini

Polisi telah menetapkan IR, oknum Aparatur Sipil Negara (ASN) yang bertugas di salah satu puskesmas di Kabupaten Sampang, Jawa Timur, dan selingkuhannya seorang pria berinisial TA sebagai tersangka.

Namun, keduanya tidak ditahan.

Diketahui, IR dan TA berbuat mesum di dalam sebuah mobil Luxio dengan nomor polisi N 1037 KX di area Pasar Tradisional Kemisan, Sampang, Jatim, pada Kamis (21/1/2021) sekitar pukul 17.00 WIB.

"Kedua tersangka tidak ditahan, akan tetapi wajib lapor sepekan dua kali yaitu Senin dan Kamis, " kata Kepala Bagian Operasi (KBO) Reskrim Polres Sampang Ipda Syafriyanto di Sampang seperti dikutip dari Antara, Selasa.

Atas perbuatannya, keduanya dijerat dengan Pasal 284 KUHP tentang Perzinaan dengan ancaman sembilan bulan penjara.

Kasus ini sendiri terungkap setelah keduanya tertangkap basah oleh warga saat sedang mesum dalam mobil.

Suami oknum ASN yang mengetahui itu lantas melaporkan istrinya ke Polsek Ketapang hingga kedua ditetapkan sebagai tersangka.

"Atas laporan itu, maka, kami lalu melakukan penyelidikan, memeriksa para pihak terkait, lalu menetapkan kedua pelaku sebagai tersangka," ujarnya.

Daftar Nama 22 Perwira Tinggi TNI yang Naik Pangkat

Viral Masker Moncong Pesawat Garuda Indonesia, Desainernya Gadis 19 Tahun Helena Calista

Sementara itu, Bupati Sampang Slamet Junaidi menyayangkan adanya oknum ASN yang mesum tersebut.

Kata Slamet, perbuatan itu bisa mencemarkan nama baik Pemkab Sampang. Ia pun meminta perbuatan itu untuk tidak ditiru.

"Kami telah meminta agar Dinkes Sampang mengusut kasus itu, memberi sanksi yang setimpal, karena kasus ini telah mencemarkan nama baik Pemkab Sampang," ujar Slamet dikutip dari Antara.

Kata Slamet, di tengah pandemi seperti ini seharusnya ASN memebri contoh yang baik kepada masyarakat bukan malah mencermakan nama baik abdi negara.

sumber: Kompas.com

Berita Terkini