"Apapun yang menjadi kekurangan tim ini akan kita benahi terus agar supaya nanti pada pertandingan uji coba berikutnya dan pertandingan resmi kami sudah dapat apa yang diinginkan," tutur Budiarjo Thalib.
Sayangnya, dalam laga uji coba tersebut, Budiarjo tak bisa memainkan seluruh pemain yang ia punya, lantaran ada sejumlah pemain yang sakit.
"Kami mainkan hanya 22 pemain saja," ucap Budiarjo.
Meski masih jauh dari harapan, namun Budiarjo tetap optimis, skuad Badak Lampung akan kembali menginjakkan kakinya di pentas tertinggi sepak bola Indonesia, yakni Liga 1.
"Insya Allah, Aamiin, kita berdoa, dan saya berpikir dengan 16 gol yang sudah bisa kita buat dalam uji coba itu menandakan Badak Lampung FC sudah sangat siap bertanding di Liga 2 2021."
"Namun yang paling saya harapkan lagi pandemi di Indonesia cepat berlalu dan Liga bisa segera dimulai," tandas Budiarjo.
Skuad Diliburkan, Balafans Pasrah
Badak Lampung Fans (Balafans) pasrah dengan keputusan manajemen meliburkan pemain Badak Lampung FC.
Koordinator Lapangan Balafans Kori Andrian mengatakan, pihaknya tak dapat berbuat apa-apa dengan keputusan tersebut.
"Kami suporter mengaku sedih dan pasrah dengan keputusan tersebut. Ya mau gimana lagi," kata Kori Andrian, Selasa (13/7/2021).
Menurutnya, keputusan tersebut diambil lantaran ketidakjelasan kompetisi Liga 2 2021 akibat pandemi Covid-19.
Memang, kata dia, akibat pandemi ini, seluruh kegiatan masyarakat menjadi terhambat.
"Liga kita makin gak jelas. Paham sih dengan alasan pandemi Covid-19. Daripada berisiko terhadap pemain jika dikumpulkan kemungkinan terpapar," ujar Kori.
Meski demikian, Balafans berharap Liga 2 tetap bergulir tahun ini.
Sebab, pemain Badak Lampung FC dinilai sudah sangat siap menghadapi pertandingan.