Ia kemudian bersekolah di SMA Taruna Nusantara, dan kemudian ke Akpol.
Saat tamat SMA, ia tidak hanya mendaftar Akpol.
Ia juga mendaftar ke STAN dan Teknik Sipil UGM.
Dan saat itu, ketiganya lulus.
"Saat itu sempat bingung, mau milih ke mana."
"Tapi karena sudah bertekad dan bercita-cita masuk Akpol, jadi pilih Akpol."
"Saat masuk Akpol ini, harus ikut tes lagi."
"Lumayan sulit pada waktu itu, tapi karena memang tekadnya Akpol, Bismillah," ceritanya, Rabu (21/7/2021).
Keyakinan Hary masuk Akpol membuahkan hasil yang menggembirakan.
Hary dinobatkan sebagai siswa dengan peringkat lulusan terbaik Akademi Kepolisian (Akpol) 2021, disebut Adhi Makayasa.
Hary juga mendapat tiga penghargaan lainnya.
Yaitu, Ati Tanggap Emas, Ati Tanggon Perunggu, dan Karya Wira Nugraha Perunggu.
Atas prestasinya tersebut, Hary merasa bukan semata karena dirinya sendiri.
Melainkan adanya suport dan doa orang tua, doa keluarga, sahabat dan lainnya.
Putra dari Kepala Dinas Perhubungan Pesawaran Ahmad Syafei dan dr Utari ini juga berterima kasih kepada almamater SMA Taruna Nusantara.