TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Di tengah kisruh Ayu Ting Ting dihina haters, ternyata sang pedangdut diam-diam sedang membangun rumah mewah.
Bahkan, demi mewujudkan impian rumah mewah Ayu Ting Ting, sang pedangdut menggandeng dua arsitek ternama sekaligus.
Kedua arsitek tersebut adalah Indri Kho dan Jefri Angkasa.
Dilansir Tribunnews.com yang mengutip kanal YouTube Cumi cumi yang tayang pada Selasa, (3/8/2021), kedua arsitek tersebut membocorkan konsep rumah mewah Ayu Ting Ting.
Saat ditemui awak media, Indri Kho dan Jefri Angkasa membocorkan konsep rumah baru Ayu Ting Ting.
"Rumahnya kak Ayu Ting Ting itu konsepnya modern minimalis," terang Jefri.
Jefri mengatakan ia dan sang pedangdut sengaja merancang desain rumahnya menghadap ke taman.
Sehingga, saat berada di dalam rumah barunya nanti bisa melihat pemandangan yang indah.
Baca juga: Orangtua Ayu Ting Ting Datangi Rumah Haters, Hotman Paris: Kalau Pidana Bisa Diadukan ke Polisi
"Jadi kita mendesain semua rumahnya menghadap ke taman, ada view-nya, jadi view-nya menghadap ke taman," terang Jefri.
Saat rumahnya selesai dibagun, ada beberapa pohon-pohon yang akan ditanam di sekeliling rumah ayu.
Sehingga rumah tersebut tampak segar dan asri.
"Nanti bakal banyak pepohonan yang tinggi," terang Jefri.
Kemudian Indri Kho menambahkan, rumah pelantun Alamat Palsu ini akan membangun rumah dengan gaya modern.
"Lebih ke modern sih," ungkap Indri Kho.
Indri mengatakan, sejak awal Ayu tak pernah request soal desain rumah.
Semua ia serahkan kepada arsitek yang lebih handal untuk merancang rumahnya.
"Kalau request desainnya sih secara terperinci nggak ada," terang Indri Kho.
Hanya saja, Ayu Ting Ting menitip pesan untuk membuat rumahnya nyaman.
Ayu juga meminta kepada Indri untuk membuat rumahnya terkesan aman untuk ditempati.
"Cuma memang Kak Ayu request-nya pengen rumahnya tuh nyaman, terus menjadi tempat yang teraman untuk keluarganya," terang Indri Kho.
Pada foto desain rumah, hunian baru Ayu Ting Ting terlihat menarik dengan warna coklat tua.
Terdapat kolam renang di pinggir rumah dengan tangga yang didesain berkelok-kelok.
Baca juga: Orangtua Ayu Ting Ting Datangi Rumah KD, PKB Jatim Angkat Bicara
Saat ditanya perihal rumah barunya, Ayu hanya tersenyum sumringah.
Ia hanya minta doa untuk kelancaran pembangunan rumahnya.
"Ya Allah, aamiin, aamiin doakan saja, doain aja ya," ungkap Ayu Ting Ting.
"Ya rumah insyaallah, doain aja mudah-mudahan lancar, rezekinya lancar," timpal Ayu.
Di sisi lain, Ayah Ayu Ting Ting, Abdul Rozak juga menyampaikan rasa bangganya kepada anak pertamanya itu.
Abdul Rozak mengatakan jika selama ini anaknya adalah wanita yang selalu memperhatikan keluarganya.
Ayu Ting Ting dinilai sangat peduli dengan ayah, ibu dan juga adiknya.
"Baik, apalagi sama keluarga ya, sangat perhatian dan peduli banget sama ayah, ibu, adeknya," terang Abdul Rozak.
Ayah Rozak mengatakan jika dirinya sangat bersyukur memiliki anak seperti Ayu Ting Ting.
"Ya siapa sih orangtua yang nggak bangga ngeliat orangtuanya kayak gini, sampai sekarang masih berkarya, masih banyak yang suka, masih banyak yang support, ya pasti bangga lah," ucap Ayah Rozak.
Terancam Dipolisikan
Sebelumnya diberitakan, kasus anak Ayu Ting Ting dihina haters masih terus bergulir bahkan hingga menarik perhatian anggota dewan yang terhormat.
Kasus anak Ayu Ting Ting dihina hingga orangtua Ayu Ting Ting mendatangi rumah penghina putri dan cucunya dikecam hingga terancam dipolisikan.
Aksi orangtua Ayu Ting Ting labrak keluarga penghina putrinya di Bojonegoro, Jawa Timur menarik perhatian dari banyak pihak.
Beberapa pihak menilai aksi yang dilakukan Umi Kalsum dan Abd Rozak itu berlebihan dan arogan.
Pasalnya, pelaku penghina anak Ayu Ting Ting tidak ada di rumah karena masih berada di Singapura.
Saat itu, hanya ada keluarga KD yang akhirnya menjadi sasaran amarah dari ibu dan ayah Ayu Ting Ting.
Aksi labrak melabrak yang dilakukan orang tua Ayu Ting Ting itu disoroti oleh pejabat.
Salah satunya Dewan Pimpinan Wilayah Partai Kebangkitan Bangsa (DPW PKB) Jawa Timur, Fauzan Fuadi menyatakan tak akan tinggal diam dengan perlakuan orang tua Ayu Ting Ting kepada keluarga KD.
Pihaknya menuturkan siap untuk membantu keluarga KD jika keluarga Ayu Ting Ting masih memperpanjang persoalan tersebut ke meja hijau.
Hal itu disampaikan anggota Komisi C DPRD Kabupaten Bojonegoro, Sutikno.
“Jika berlanjut, DPW PKB Jawa Timur seperti yang disampaikan Mas Fauzan Fuadi, akan membentuk tim advokasi untuk pendampingan keluarga KD. Tadi sudah konsultasi dengan LAKUMHAM PKB JATIM kalau diperlukan bisa akan melaporkan balik,” ujarnya.
Setelah aksi labrak melabrak oleh Ayu Ting Ting, tambahnya, keluarga dan anak KD mengalami syok.
Ia juga mengungkapkan baha kondisi keluarga KD kurang mampu dan sang anak berusi 13 tahun yang duduk di bangku SMP berstatus yatim.
“Keluarga Ayu Ting Ting ketika datang dan masuk rumah langsung memaki-maki keluarga KD dengan kata-kata kasar pelacur dan lain-lain,” bebernya.
“Tapi hanya saksi orang saja, serta mengintimidasi dengan didampingi aparat kepolisian,”
Kepala Desa Tondomulo, Yanto membenarkan bahwa orang tua Ayu Ting Ting berbicara agak keras kepada keluarga KD.
Sedangkan, kala itu keluarga KD sudah berkali-kali minta maaf kepada orang tua Ayu Ting Ting.
Akan tetapi, keluarga Ayu Ting Ting tetap ngotot akan membawa kasus itu ke jalur hukum.
“Bapaknya Tika berkali-kali minta maaf saat disatangi kedua orang tua Ayu Ting Ting. Bahkan saya pelaku pemerintah desa juga meminta maaf atas kejadian ini. Tapi kayaknya pihak sana juga mau terus ngotot diproses hukum,” ujar Yanto.
Pemerintah desa setempat berharap, masalah keluarga Ayu Ting Ting diselasaikan langsung oleh pelaku KD.
Lantaran keluarga KD memang tidak tahu menahu soal masalah KD tersebut.
“Kami minta kasus ini diselesaikan dengan yang bersangkutan, karena orang tuanya (Madi) di desa tidak tahu apa-apa. Kasihan orang desa yang setiap hari tahunta cuma tanj. Tidak tahu itu Instagram, apa Facebook dan lainnya itu,” sambungnya.
Pejaba lainnya dari anggota Komisi IX DPR RI, Rahmad Handoyo yang meminta keluarga Ayu Ting Ting untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Rahmad menilai aksi labrak tersebut terjadi di tengah PPKM yang berlaku di Jawa dan Bali.
Ia mengaku heran mengapa keluarga Ayu Ting Ting bisa melakukan perjalanan lintas provinsi tanpa kepentingan mendesak.
Rahmad menambahkan bahwa mobilitas dalam kota saja dibatasi melalui pengetatan disejumlah titik.
“Mereka harus mempertanggungjawabkan kenapa dan bagaimana caranya bisa sampai sana di luar non esensial,” kata Rahmad.
Rahmad menambahkan, sebenarnya tak mempermasalahkan tujuan orang tia Ayu Ting Ting hanya saja ia menanyakan apakah perjalanan tersebut telah memiliki izin, mengingat saat ini sedang diberlakukannya PPKM level 4.
“Kita sampaikan pada yang bersangkutan apakah sudah punya izin? Apakah yang bersangkutan sudah sesuai ketentuan yang berlaku? Kalau sudah sesuai ketentuan ya saya kira nggak ada soal,” jelasnya.
Diketahui, Umi Kalsum dan Abdul Rozak mendatangi rumah pelakj KD di Bojonegoro, Jawa Timur pada Rabu (28/7/2021).
Kedua orang tua Ayu Ting Ting itu didampingi oleh aparat kepolisian setempat.
Baca juga: Anak Ayu Ting Ting Dihina Haters, Aksi Orangtuanya Labrak Keluarga KD Dikecam
Kabar itu Umi Kalsum sampaikan lagsung melalui unggahan di Instagram pribadinya.
Dalam unggahan itu juga ia mengungkapkan telah melaporkan penghina cucunya ke pihak ke polisian. ( Tribunlampung.co.id / Putri Salamah / Tribunnews.com )