Pertemuan medan magnet dengan partikel-partikel ionosfer yang menyimpan energi dari matahari, menghasilkan aurora.
Aurora adalah cahaya menyala-nyala dan menari-nari di langit malam yang hanya bisa dilihat di sekitar kutub.
e. Thermosfer
Thermosfer adalah lapisan atmosfer yang berasal dari nama Thermo berarti panas, persis menggambarkan temperatur lapisan ini.
Suhu di Thermosfer bisa mencapai 1.500 derajat celsius.
Namun jika kita sampai ke sini, kita akan merasa dingin.
Sebab, tak ada molekul gas untuk menghantarkan panas ke tubuh kita.
Itu juga artinya gelombang suara tidak bisa didengar.
Thermosfer menjadi lapisan atmosfer yang cukup tebal dengan ketebalan mencapai 513 kilometer.
Di Thermosfer, Stasiun Luar Angkasa Internasional berkeliling memutari bumi.
Di sini juga tempat satelit milik berbagai negara dan perusahaan terparkir. ( Tribunlampung.co.id / Reni Ravita )