TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Tim softball dan bisbol Lampung berhasil mengalahkan tim tuan rumah Papua pada babak penyisihan PON XX Papua di Lapangan Agus Kafier Uncen.
Cabor Softball Lampung menang 8-0 atas tim tuan rumah Papua, dan cabor Bisbol juga menang telak atas tuan rumah Papua dengan skor yang fantastis 15-9.
Ketua Perbasasi Provinsi Lampung Rahmat Mirzani Djausal kepada Tribun Lampung, Sabtu (25/9/2021) melalui pesan chat whatsapp mengatakan bahwa tim sudah maksimal berjuang melawan tim lawan.
"Alhamdulillah pertandingan softball dan bisbol hari ini yang kesemuanya berhadapan dengan tim tuan rumah Papua kita menang dimana Softball menang 8-0 dan bisbol menang 15-9," kata Mirzani yang merupakan Ketua Fraksi Partai Gerindra DPRD Lampung ini.
Tuan rumah dengan dukungan full supporternya yang memenuhi stadion karena libur, tapi tim Lampung mampu menumbangkan tim tuan rumah.
Baca juga: PON Papua 2021, Tim Softball Lampung Hajar Sultra dengan Skor 11-3
Perjalanan masih panjang dan berharap perjuangan untul memperoleh medali emas yang merupakan hajat kita semua diberkahi oleh Allah SWT.
Pertandingan berikutnya cabor softball akan melawan Banten pada Senin 27 September mendatang dan cabor bisbol akan melawan Jawa Barat.
Pelatih Softball Lampung Yolly Maristo mengatakan bersyukur anak-anak bisa melupakan game lawan DKI Jakarta kemarin yang kalah 4-7.
"Pada hari ini mereka bisa keluar dari presure dan secara perlahan rasa percaya diri dan unity tim telah kembali, " kata Yolly.
Dengan itu mereka bisa menerapkan strategi dari pelatih dan strategi utama yang dipegang oleh pemain yakni jangan merasa cukup.
Baca juga: Senam dan Sofbol-Bisbol Optimistis Sabet Medali Emas PON Papua
Karena semua game adalah final dan tidak ada lawan yang tidak siap di PON, dan yang paling siap mereka yang akan menang.
Pelatih Bisbol Rully Parnanto menambahkan bahwa dirinya tetap bersyukur bahwa tim dapat keluar dari pressure lawan tuan rumah.
Dimana sebelumnya memang tim lawan unggul jauh dan hampir tersusul, kemudian mampu meraih poin kembali.
Sehingga memperbesar selisih poin dan ini merupakan tim work yang harus tetap ada sampai nanti difinal.
"Semoga dipertandingan berikutnya tim tetap kompalt dan selalu konsisten apa yang diminta pelatih, " kata Rully.
( Tribunlampung.co.id / Bayu Saputra )