TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG – Pelaksanaan Muktamar Nahdlatul Ulama (NU) di Lampung yang rencananya akan dilakasanakan pada 23-25 Desember 2021 mendatang, akan diselenggarakan di tiga lokasi.
Ketiga lokasi tersebut yakni, Pondok Pesantren Darussaadah Lampung Tengah.
Lalu, di Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung, dan Universitas Malahayati Bandar Lampung.
Hal itu merupakan hasil pertimbangan yang dilakukan oleh panitia Muktamar PBNU untuk tetap menjaga protokol kesehatan Covid-19 saat pelaksanaan Muktamar nantinya.
Ketua PWNU Lampung Prof Mukri Kepada Tribunlampung.co.id mengatakan, pertimbangan diambil tiga lokasi karena banyaknya peserta yang akan mengikuti Muktamar.
Baca juga: Lampung Tuan Rumah Muktamar NU, Ketua PC Ansor Mesuji: Lampung Telah Melahirkan Sejarah
"Kenapa begitu karena acara ini bukan acara-acara biasa karena pasti banyak yang datang, pesertanya minimal 3 ribu orang, belum lagi muhiddin bawa ajudan bawa istri, nah gambaran dari pusat begitu," kata Mukri saat ditemui di UIN Raden Intan Lampung, Rabu (27/10/2021).
Rektor UIN Raden Intan Lampung ini mengungkapkan, sejauh ini tiga lokasi tersebut yang sudah disurvei oleh pusat.
"Kemarin-kemarin juga sudah ada yang ngecek beberapa kali dicek, jadi pasti kalo tempat pasti di Lampung untuk tempat nya itu ( tiga lokasi) opsinya," jelas Mukri.
Dia melanjutkan, UIN Raden Intan Lampung dan Universitas Malahayati menjadi pilihan karena tempatnya cukup luas dan bisa menampung peserta Muktamar.
"Kalo di UIN sama Malahayati itu kan untuk menampung tamu tamu seperti di UIN kaya ruang-ruangan nya kan banyak. Kita kan gak berani jamin Covid sudah hilang walaupun semua sudah divaksin," jelas Mukri.
"Number one (Nomor satu) pertimbangannya itu prokes," pungkas Murki.
Baca juga: Ketua Umum NU KH Said Aqil Siradj: Lampung Mampu Menyelenggarakan Muktamar NU Mendatang
Gelar Proyektor Pakai Sistem Hybird
Mukri menjelaskan pelaksanaan seremonial Muktamar akan terpusat di Ponpes Darussadah.
Pelaksanaan Muktamar akan digelar dengan sistem hybird.
Sehingga, para peserta yang ada di UIN Raden Intan Lampung dan Universitas Malahayati bisa menyaksikan dari tempat masing-masing.