Baca tanpa iklan
Tribunlampung.co.id, Lampung Selatan - Kasus kecelakaan di perlintasan kereta api tanpa palang kembali terjadi di Natar Lampung Selatan.
Mobil Corola DX berwarna coklat bernomor polisi BG-1532-QH tertabrak kereta dan terseret hingga belasan meter di Kecamatan Natar, Lampung Selatan, pada Jumat (15/4/2022) kemarin.
Pengemudi M Edi Warsito (47) warga Desa Merak Batin Kecamatan Natar mengalami luka-luka dan dilarikan ke rumah sakit.
Kecelakaan itu terjadi di perlintasan sebidang tanpa palang pintu atau tidak terjaga KM 26+7/8 antara PJ Stasiun Gedung Ratu-Stasiun Rejosari PTPLB No 05 di Stasiun Rejosari atau tepatnya di Desa Merak Batin, Kecamatan Natar, Lampung Selatan
Humas PT KAI Divre IV Tanjung Karang, Jaka Jakarsih mengatakan, pengemudi mobil mengalami luka-luka akibat peristiwa tertabrak kereta api babaranjang tersebut.
Baca juga: Dinkes Lampung Selatan Kejar Target Vaksin Covid-19, Siapkan Pelayanan bagi Pelaku Perjalanan
Baca juga: Mobil Sedan Tertabrak Kereta Babaranjang di Lampung Selatan, Terseret hingga 15 Meter
"Pengemudi mobil mengalami luka-luka. Setelah kejadian korban langsung dibawa ke Rumah Sakit Medika Natar untuk mendapatkan perawatan," kata Jaka, pada Sabtu (16/4/2022).
Jaka menjelaskan kronologi kejadian mobil tertemper kereta babaranjang tersebut.
"Peristiwa itu terjadi ketika Kereta Api Babaranjang 3058A melaju dari arah dari Tanjungkarang menuju Kotabumi. Ketika sesampainya di TKP di perlintasan sebidang tanpa palang pintu itu. Tiba-tiba kendaraan jenis Corola DX yang dikemudikan oleh korban melintas dan kemudian tertemper kereta api," katanya.
"Masinis telah membunyikan klakson dengan keras. Tiba-tiba kendaraan roda empat jenis minibus Corola DX yang dikendarai oleh korban dari arah Timur hendak ke Barat malaju," ujarnya
Jaka menyebut mobil Corola DX yang dikemudikan korban sempat terseret Kereta Api sejauh 15 meter.
"Kendaraan menemper bagian depan lokomotif KA 3058A dan terseret sekitar 15 meter. Kemudian warga membantu mengevakuasi korban dan membawanya ke rumah sakit," pungkasnya.
Pria Berjaket Ojol Tersambar KA Babaranjang di Bandar Lampung
Berita lain, seorang pengendara sepeda motor tersambar kereta api babaranjang di perlintasan rel Jalan Danau Towuti, Kecamatan Kedaton, Bandar Lampung, Kamis (9/12/2021) sekira pukul 08.00 WIB.
Berdasarkan informasi yang dihimpun Tribunlampung.co.id, korban mengenakan atribut jaket perusahaan ojek online (ojol).
Kala itu korban nekat menyeberangi perlintasan ang tanpa palang pintu.