Syarif berharap agar jalan tersebut segera dapat dibenahi.
"Ya semoga saja sesegera mungkin dibenahi, biar kita (masyarakat) juga tidak terkendala lagi dengan kondisi jalan yang begini," tutupnya.
Sementara, salah seorang pengendara perempuan yang melintas di jalan ini, Vin Ambar (20) mengaku, cukup kesulitan mengendarai motor dengan keadaan jalan yang berdebu.
"Apalagi kalau kita pas di belakang mobil truk, debu semua yang kita lihat," katanya.
Selain itu, ia juga mengeluhkan akses jalan yang rusak tersebut.
"Kalau saya dari arah pasar Templek mau ke arah Metro atau ke Pekalongan, pasti lewat sini," bebernya.
"Ya sulit juga lewat sini, apalagi kalau sedang hujan atau sesudah hujan, jalannya licin," sambungnya.
Ia juga mengapresiasi tindakan masyarakat yang telah melakukan upaya penutupan lubang-lubang tersebut dengan tanah.
"Ya pastinya kami pengendara terima kasih ke masyarakat, tapi kalau bisa pemerintah juga bisa benerin jalan ini secepatnya," tuturnya.
( Tribunlampung.co.id / Yogi Wahyudi )