Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Noda hitam adalah salah satu permasalahan kulit yang sering dialami orang.
dr Amelica Oksariani, M Biomed (AAM) mengatakan, noda hitam adalah bagian kulit yang lebih hitam atau lebih gelap dibanding kulit di sekitarnya.
Sebenarnya noda hitam bisa muncul di bagian tubuh manapun, tak hanya muncul di wajah saja.
Baca juga: Manfaat Daun Pepaya Jepang, Jagonya Atasi Flek Hitam di Wajah
Berbicara mengenai noda hitam di wajah, salah satu jenisnya adalah flek atau melasma
Penyebab flek atau melasma sebenarnya ada beberapa.
Namun penyebab flek atau melasma yang paling sering adalah paparan sinar matahari terus menerus, tanpa menggunakan sunscreen.
Tapi jangan salah, ada juga yang sudah menggunakan sunscren namun masih muncul flek atau melasma, karena sunscreen yang digunakan tidak tepat, seperti jumlah SPF tidak tepat, atau penggunaannya hanya satu kali dan tidak diulang.
Selama ini masih ada beberapa orang yang tahunya noda hitam hanyalah flek atau melasma, padahal tidak
Ada jenis noda hitam lain yaitu post inflammatory hyperpigmentation (PIH).
PIH adalah jenis noda hitam yang disebabkan adanya trauma yang dialami oleh kulit
"Salah satu penyebab trauma pada kulit itu adalah kebiasaan memencet jerawat," kata Owner Amora Skin Clinic itu, Senin 4 Juli 2022
Orang yang memencet jerawat, pasti karena berharap jerawat bisa cepat kempes, tapi dia tidak sadar kalau hal itu bisa mengakibatkan wajah mengalami bopeng atau muncul noda hitam.
Keberadaan noda hitam pasti menimbulkan rasa tidak percaya diri bagi beberapa orang yang mengalaminya.
Sehingga mereka berusaha menutupi noda hitam itu dengan teknik makeup yang mereka miliki.
Daripada menutupi, lebih baik diatasi agar noda hitam itu hilang.
Agar diatasinya lebih tepat, sangat disarankan minta bantuan dokter.
Baca juga: Apa Itu Flek Hitam, Penyebab dan Cara Mengatasi Flek Hitam
Untuk noda hitam di wajah, dokter akan membantu mengatasi noda hitam dengan memberikan sunscreen dan skincare lain, seperti krim malam, toner, sabun wajah, dan serum
Baik sunscreen maupun skincare lain, yang diberikan, sesuai dengan kondisi kulit wajah.
Misalnya jika kulit wajahnya ada flek atau melasma, dokter akan memberikan sunscreen dengan SPF 50
Setelah itu dokter akan melakukan observasi lagi setelah 3-4 minggu.
Jika dari hasil observasi noda hitamnya lambat sembuhnya, dokter akan menyarankan pasien untuk treatment chemical peeling, mesotherapy, atau mikrodermabrasi.
Setelah pakai skincare dan melakukan treatment, noda hitam bisa sembuh.
Tapi jangan lengah, karena noda hitam bisa muncul lagi kapan saja.
Untuk mencegahnya pakai skincare rutin yang diberikan dokter.
Salah satu skincare itu adalah sunscreen.
Kalau kulit wajahnya tidak ada masalah, spf sunscreen minimal 30.
Laih halnya jika kulit wajahnya ada jerawat, SPF 15, karena semakin tinggi SPF, komedo rentan timbul.
Jangan hanya gunakan sunscreen sekali, tapi harus diulang 3-4 jam sekali atau setiap habis salat.
(Tribunlampung.co.id/Jelita Kinanti)