Tribunlampung.co.id, Pringsewu - Pemkab Pringsewu tak akan membayarkan Tunjangan Kinerja (Tukin) ASN jika belum vaksin booster covid-19.
Pj Bupati Pringsewu, Adi Erlansyah mengatakan, kebijakan tak bayarkan Tukin ASN karena hingga saat ini capaian vaksin booster covid-19 di Pringsewu masih rendah.
"Ini kan masih sangat rendah, jadi upaya mempercepat vaksinasi booster Covid-19 dengan cara tak akan dibayar Tukin ASN agar semua segera vaksin," kata Pj Bupati Pringsewu selepas rapat Satgas Pringsewu, Jumat (19/8/2022).
Dijelaskannya, capaian vaksin booster covid-19 di Pringsewu baru 16 persen.
Adi juga menyebutkan, capaian vaksin Pringsewu menduduki 3 peringkat terbawah.
Baca juga: Tentang Lima Oknum Wartawan Diduga Lakukan Pemerasan, Kapolresta Bandar Lampung: Masih Didalami
Baca juga: Warga Keluhkan Jalan Rusak di Bandar Lampung, Sebab Membahayakan Pengendara
"Kita ini urutan 12 dari 15 kabupaten dan kota di Lampung," ungkapnya.
Uapaya yang dilakuakan dengan tidak membayarkan Tukin ASN Pringsewu diharapkan dapat mempercepat vaksinasi.
"Saya pastikan bulan September Tukin ASN yang belum vaksin booster tidak akan dibayarkan," tegasnya.
Ia juga mengungkapkan, kebijakan tersebut bukan hanya sekadar gertakan semata.
"Kita segera buatakan SK nya," ungkapnya.
Sementara Kepala Dinas Kesehatan Pringsewu (Kadinkes) Kabupaten Pringsewu, Ulinnoha mengatakan, pihaknya mendukung penuh kebijakan bupati.
"Sangat mendukung kebijakan tersebut, sebab capaian vaksin booster di Pringsewu baru 16 persen," ungkapnya.
Baca juga: Putri Candrawathi Diancam Hukuman Mati karena Terlibat Dugaan Pembunuhan Brigadir J
Baca juga: Pengakuan Patra M Zen Dibohongi Putri Candrawathi jadi Korban Pelecehan Brigadir J
Ia juga mengungkapakan, guna mempercepat vaksinasi, pihaknya juga telah melakukan sosialisasi ke kecamatan dan pekon.
Selain itu terdapat 13 puseksmas dan saru rumah satu pelayanan vaksinasi covid-19 di Pringsewu.
"Untuk masyarakat yang belum vaksin booster ayo segera vaksin," imabaunya.
Ulinnoha juga menjelaskan, Dinkes Pringsewu menyediakan 100 dosis vaksin setiap harinya.
"100 vaksin itu di tiap-tiap puskes, jadi jangan ragu untuk vaksin," pungkasnya.
Diketahui, data vaksinasi Covid-19 Pringsewu yang tercatat by KTP per 3 Agustus 2022 yakni capaian vaksinasi dosis pertama 100,64 persen.
Untuk vaksinasi dosis kedua mencapai 80,37 persen.
Sementara data capaian vaksinasi covid-19 by KTP per 10 Agustus ini tercatat vaksinasi tahap satu sebanyak 88,40 persen.
Kemudian capaian vaksinasi tahap dua sebangak 70,77 persen.
Tambah target sasaran
Sasaran target vaksinasi di Pringsewu bertambah 41.121 orang.
Kepala Seksi Surveilans dan Imunisasi Dinkes Pringsewu Yudhistira Adi Nugraha mengatakan, penambahan sasaran target vaksinasi berdasrakan arahan dari pemerintah pusat.
"Pekan lalu kita dapat arahan dari pusat untuk menambahkan sasaran vaksinasi baru," kata Kepala Seksi Surveilans dan Imunisasi Dinkes Pringsewu, Minggu (3/8/2022).
Data sebelumnya jumlah target sasaran vaksinasi berjumlah 299.399 orang.
Saat ini sasaran vaksinasi mengalami perubahan menjadi 340.520 orang.
Ia menjelaskan, sasaran penambahan vaksinasi tersebut adalah anak-anak yang masuk dalam vaksinasi tahap 1 dan 2.
Penambahan jumlah target vaksinasi mempengaruhi data vaksinasi covid-19 yang telah tercatat di Dinas Kesehatan Kabupaten Pringsewu untuk capaian dosis 1 dan 2.
Dimana per 3 Agustus sebelum adanya penambahan sasaran vaksinasi anak-anak, data capaian vaksinasi covid-19 di Kabupaten Pringsewu by faskes untuk dosis 1 sebanyak 88,14 persen.
Sementara dosis kedua sebanyak 72,69 persen.
Sedangkan per 4 Agustus setelah sasaran vaksinasi bertambah, data capaian vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Pringsewu by faskes untuk dosis 1 sebanyak 77,62 persen.
Kemudian dosis kedua sebanyak 64,01 persen.
Sementara vaksinasi booster tidak mengalami perubahan dan baru mencapai 14,82 persen.
Adapun data vaksinasi Covid-19 Pringsewu yang tercatat by KTP per 3 Agustus 2022 yakni capaian vaksinasi dosis pertama 100,64 persen.
Untuk vaksinasi dosis kedua mencapai 80,37 persen.
Sementara, data capaian vaksinasi covid-19 by KTP per 10 Agustus ini tercatat vaksinasi tahap satu sebanyak 88,40 persen.
Kemudian capaian vaksinasi tahap dua sebangak 70,77 persen.
Yudhis mengungkapan, perubahan data tersbut berdasarkan sadaran vaksinasi yang bertamabah.
Sementara untuk mempercepat vaksinasi, pihaknya juga telah melakukan sosialisasi ke kecamatan dan pekon.
Selain itu terdapat 13 puseksmas dan saru rumah satu pelayanan vaksinasi covid-19 di Pringsewu.
"Untuk masyarakat yang belum vaksin ayo segera vaksin, Dinkes sudah menyediakan 100 dosis vaksin setiap harinya di tiap-tiap tempat," pungkasnya.
(Tribunlampung.co.id/ Riana Mita Ristanti)