Tribunlampung.co.id, Jakarta - Firdaus Oiwobo, kuasa hukum Persatuan Dukun se-Indonesia, sindir pengacara kondang Hotman Paris.
Firdaus Oiwobo menyebut pengacara kondang Hotman Paris bicara kurang pas saat membela Pesulap Merah Marchel Radival.
Firdaus Oiwobo menyampaikan hal tersebut menyusul peluang Hotman Paris menjadi kuasa hukum Pesulap Merah
Dalam unggahan Instagram Hotman Paris, Minggu (4/9/2022), tampak hotman Paris, Dokter Richard Lee dan Pesulap Merah tengah berbincang-bincang.
Hotman pun mengatakan kepada para dukun untuk berhati-hati, pasalnya Pesulap Merah bersama Dokter Richard Lee sedang mendekati pengacara tersebut.
Baca juga: Ririn Dwi Ariyanti Ungkap Perlakuan Aldi Bragi, Susah Kalau Diomongin
Baca juga: Angga Wijaya Bantah Telah Mencuri Uang Dewi Perssik
“Halo para dukun, hati-hati nih. Saya enggak ngerti nih, Marchel sekarang berusaha dekat-dekat sama gue nih,” ujar Hotman.
“Elu ngapain deketin gue sih, lo butuh pengacara ya?,” lanjut Hotman Paris.
Kemudian, Pesulap Merah menjawab bahwa ia mengajak Hotman Paris untuk melakukan kebaikan yaitu mengedukasi masyarakat Indonesia, soal perdukunan.
“Kamu suruh saya untuk edukasi perdukunan, hah?” tanya Hotman ke Pesulap Merah.
"Enggak ada yang lebih komersil yang banyak duitnya?” tanya Hotman yang membuat Pesulap Merah dan Richard Lee tertawa.
Mengetahi hal itu, Firdaus Oiwobo sama sekali tak gentar. Bahkan, ia mengatakan kalau Hotman Paris sudah sangat cocok menjadi pengacara Pesulap Merah.
"Permintaan gue dari awal si Marcel emang harus nyari pengacara yang top," kata Firdaus, dilansir dari YouTube Cumicumi, Minggu (4/9/2022).
Baca juga: Penyebab Nagita Slavina Sempat Tak Akrab dengan Mbak Lala
Baca juga: Arie Kriting Tak Kuasa Tahan Air Mata Lihat Bayi Indah Permatasari
"Karena kalau urusan dengan gue nih kalau pengacaranya tanggung-tanggung takutnya ini." lanjutnya.
"Makanya Bang Hotman ini sudah sangat pas, kalau seandainya Marcel sama Richard nunjuk Bang Hotman," sambungnya.
Meski demikian, Firdaus Oiwobo tak segan menyemprot pengacara Batak itu.