"Sebenarnya ekspresi dan kata-kata lo yang tidak pengin gue denger dan gue lihat,"
"Sedangkan gue merasa deket sama lo dari dulu," lanjut Ayu.
Sikap yang ditunjukkan Boy saat itu buat Ayu kecewa.
Padahal dia dan Boy sudah berteman cukup lama, sejak Boy belum bisa berbahasa Indonesia dan mereka juga sama-sama berjuang dari nol.
Boy kemudian memberikan penjelasan, bahwa dia tidak ada rasa jijik pada Ayu, hanya saja memang dia memiliki wajah yang terlalu ekspresif.
"Gue enggak tahu kenapa bikin reaksi kayak gitu, dalam hati gue enggak ada niat ke arah sana, dalam hati gue kadang-kadang gue suka ekspresif mukanya," ujar Boy.
"Tapi buat gue, alangkah baiknya kalau lo berekspresinya lebih baik. Ekspresi lo tidak ngebuat orang mikir 'hah kok gitu,' bukan gue doang loh yang mikir, fans-fans gue," ucap Ayu memberi saran.
Diakui Ayu, saat melihat sikap Boy, dia langsung menangis sekaligus kesal karena sudah diperlakukan seperti itu di depan televisi.
Boy kemudian meminta maaf dan menegaskan tidak ada niat memperlakukan Ayu dengan cara yang ternyata menyinggung perasaannya.
"Gue enggak ada niat ngeremehin lo kayak gitu, tapi gue minta maaf kalau ngeluarin muka-muka kayak gitu," ucap Boy.
Baca juga: Nathalie Holscher Ngamuk Dituding Selingkuh dari Sule, Tantang Mantan ART Beri Bukti
Baca juga: Lucinta Luna Naksir Berat Boy William sampai Operasi, Tawari Icip-Icip
"Enggak ngeremehin Boy, lebih tepatnya kayak orang jijik, bukan ngeremehin," kata Ayu mengoreksi ucapan Boy.
Meskipun pernah empat tahun tak saling tegur bahkan Ayu mengabaikan pesan WhatsApp yang dikirimkan Boy, kini keduanya telah bersahabat kembali.
"Sebenarnya gue kalau udah marah udah,"
"Enggak ada dendam, cuma nomor WhatsApp lo gue block, Instagram enggak gue apa-apain, tetep gue follow," ujar Ayu.
"Tapi gue seneng lo tuh berani mengakui kesalahan, terus minta maaf, itu berarti udah dewasa," sambung Ayu.
(Tribunlampung.co.id)