Berdasarkan surveillance yang sudah dilakukan belum ada laporan dengan gejala-gejala ginjal akut.
"Kami baru mendapat surat dari Kemenkes bahwa untuk sementara menghentikan penggunaan obat sirup dengan bahan dasar EG dan DEG," paparnya.
Ada edaran dari BPOM juga untuk paracetamol sirup dihentikan sementara.
Dan diganti dengan paracetamol tablet dihentikan dalam bentuk puyer atau pulvis.
Untuk gejala dari demam akut tersebut yakni panas demam kadang diare muntah, tidak bisa buang air kecil sampai menyebabkan kematian.
Dan menurut BPOM, bahwa obat-obat batuk yang beredar di India (prokerhazine oral solution .copexmalinbaby cough syrupdan macoffbaby cough syrup dan magripN cold syrup) tidak beredar di Indonesia.
( Tribunlampung.co.id Bayu Saputra )