Kebakaran di Bandar Lampung

20 Personel Damkarmat Bandar Lampung Berjibaku Dua Jam Jinakkan Api

Penulis: Bayu Saputra
Editor: soni
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kepala Damkarmat Kota Bandar Lampung Antoni Irawan saat diwawancarai Tribun Lampung, Rabu (11/1/2023) di lokasi kebakaran

Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Dinas Pemadaman Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Kota Bandar Lampung, Lampung memnbutuhkan waktu sekitar dua jam untuk menjinakkan api dari rumah kontrakan milik Nano di Kecamatan Panjang, Kota Bandar Lampung.

Kepala Dinas Damkarmat Bandar Lampung, Antoni Irawan, mengatakan, sebanyak 20 personel dikerahkan untuk memadamkan api dari rumah Nano.

"Kami terima laporan kebakaran dari masyarakat pukul 12.15 WIB, dan pemadaman selesai sekitar 13.40 WIB.

Sekitar dua jam api berhasil dijinakkan," kata Antoni Irawan, Rabu (11/1/2023).

"Kami mengerahkan tiga mobil damkar dari markas komando (mako) Tendean, kami juga dapat bantuan tiga mobil damkar dari PT Bukit Asam," kata Antoni.

Ia menambahkan, kebakaran diduga terjadi karena korsleting listrik.

Rumah kontrakan milik Nano (53), yang ditempati Hendra, sekuriti PT Bukit Asam di Kampung Jati Anom, Kelurahan Srengsem, Kecamatan Panjang, Kota Bandar Lampung, Lampung terbakar, Rabu (11/1/2023) sekitar pukul 12.15 WIB.

Nano, pemilik rumah,  mengaku kaget melihat kepulan asap  di samping rumahnya.

"Saya lagi di tempat kerjaan dan terlihat jelas kepulan asap itu dari tempat kerjaan saya," kata Nano.

"Saya mengira ada orang yang membakar sampah," kata Nano.

Ia mengatakan, keponakannya menelepon memberitahu kepulan asap berasal dari rumahnya.

"Saya langsung pulang dan benar rumah yang disewa Pak Hendra terbakar," kata Nano.

Baca juga: Pemuda di Bandar Lampung Terbangun Dengar Teriakan Kebakaran  

Baca juga: Breaking News Rumah Kontrakan Sekuriti di Bandar Lampung Terbakar 

Sesampainya di lokasi dia mendapati isi rumah hangus terbakar dan tidak ada yang tersisa.

Nano mengatakan, api berawal itu dari bagian dari kamar belakang.

"Di dalam saat itu ada adiknya yang punya bayi, tapi Alhamdulillah bisa berlari saat kejadian," kata Nano.

Halaman
12

Berita Terkini