Tribunlampung.co.id, Pringsewu - Kabar I Gede Made Adi Rinata, PNS Pringsewu hilang, yang ditemukan dalam keadaan selamat setelah 20 hari hilang disambut bahagia oleh rekan kerjanya di DLH Pemkab Pringsewu , Lampung.

Kabid Persampahan Limbah B3 dan Pengendalian Pencemaran DLH, Adam mengaku sangat bersyukur dan bahagia atas ditemukannya Gede, PNS Pringsewu hilang, pada Senin (23/1/2023) setelah 20 hari hilang.

"Alhamdulillah kami semua senang dan bahagia, teman kita Gede dapat ditemukan dalam keadaan selamat," kata Adam saat ditemui Tribun Lampung, Selasa (24/1/2023).

Adam berharap kondisi Gede bisa lekas membaik dan bisa bekerja seperti biasa.

"Tentunya kita berharap Gede bisa ngantor seperti biasa lagi, teman-teman sudah kangen," paparnya.

Baca juga: Penuturan Istri PNS Pringsewu Lampung Hilang, Ucapkan Terima Kasih ke Polres Lampung Tengah

Baca juga: Pengakuan Mengejutkan PNS Pringsewu Lampung yang Hilang Usai Ditemukan

Ia juga mengungkapkan, teman-teman Gede ingin membayar utang makan siang.

"Gede kalau makan siang kan selalu tanya ke kita, mau makan siang apa? mau nitip nggak? terus kalau kita mau bayar uang makan dia jawabnya 'nanti aja'," paparnya.

"Jadi kita di sini banyak yang punya utang makan siang sama Gede. Kalau dia ngantor lagi, kami pasti senang dan langsung bayar utang makan siang," terangnya.

Senada dikatakan Pejabat Fungsi Pengendali Dampak Lingkungan, Ari handoko,rekan kerja Gede.

Ari mengaku bahagia dan berayukur Gede sudah ditemukan.

"Senang sudah pasti, dan seperti yang dikatakan pak Adam, kami mau bayar utang makan siang," jelasnya.

Ari mengaku, Gede memang dikenal sosok yang santun dan baik kepada teman-temannya di DLH.

"Kalau makan siang pasti nawarin, mau kalau direpoton dititipin makan," jelasnya.

Diketahui sebelumnya, PNS Pringsewu hilang bernama I Gede Made Adi Rinata yang dilaporkan hilang ternyata ngekos di kawasan Kemang, Jakarta Selatan.

Hal tersebut disampaikan Kasat Reskrim Polres Lampung Tengah, AKP Edi Qorinas, yang juga dibenarkan I Made Suarjaya, tokoh adat, yang ikut mengawal pencarian PNS Pringsewu hilang tersebut.

Made Suarjaya bersama jajaran Polres Lampung Tengah ikut menjemput PNS Pringsewu saat dikabarkan berada di  kawasan Kemang, Selatan Jakarta.

"Saya turut mengawal penjemputan I Gede Made Adi Rinata hingga ditemukan hari Senin, 23/1/2023 pukul 14.00 WIB," katanya kepada Tribunlampung.co.id, Senin (23/1/2023).

Made Suarjaya mengatakan, setelah PNS Pringsewu hilang ditemukan, kemudian Made Suarjaya mendatangi tempat kos yang ditinggali PNS Pringsewu tersebut di Jl Pulo Melati III, RT 01/RW 16, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.

Pengakuan Adi Rinata

Pengakuan mengejutkan diutarakan I Gede Made Adi Rinata, PNS Pringsewu Lampung hilang yang kemudian ditemukan di Jakarta.

Adi Rinata mengaku tidak sadar bisa sampai di Jakarta.

Bahkan selama dikabarkan hilang, ia sempat mengontrak di wilayah Jakarta.

Saat ditemukan, Adi Rinata dalam kondisi linglung.

Peristiwa yang dialami Adi Rinata ini dinilai tidak biasa.

Kejadian yang menimpa I Gede Made Adi Rinata termasuk aneh.

Yang bersangkutan tidak sadar bisa sampai di Jakarta setelah berangkat dari Pringsewu, Lampung.

Padahal awalnya Adi Rinata hendak ke Seputih Raman, Lampung Tengah setelah selesai kerja sebagai PNS di Dinas Lingkungan Hidup Pemkab Pringsewu.

Ketika itu Adi Rinata akan menjemput istrinya di Seputih Raman, Lampung Tengah.

Namun tiba-tiba rencana itu hilang begitu saja saat sampai di sekitaran Wates, Lampung Tengah.

Cerita itu disampaikan Adi Rinata kepada I Made Suarjaya, tokoh adat yang menjemputnya bersama personel Polres Lampung Tengah di Jakarta.

Kepada I Made Suarjaya, Adi Rinata mengatakan terakhir kali ia ingat pada 3 Januari 2023.

Ketika itu ia masih sadar lantas tiba-tiba lupa semuanya saat berada di Lampung Tengah dalam perjalanan menuju Seputih Raman.

Ketika itu Adi Rinata diadang seorang pria yang tidak dikenal dan meminta tumpangan.

"Saat pulang dari Pringsewu melewati ruas jalan Provinsi Kalirejo-Bangun Rejo-Wates, Lampung Tengah pukul 16.00 WIB ia dicegat orang tak dikenal di pinggir jalan yang minta tumpangan,” jelas Suarjaya saat menceritakan pengakuan Adi Rinata.

Ia melanjutnya, setelah itu Adi Rinata tidak ingat apa-apa dan tiba-tiba sudah ada di Jakarta.

“Kemudian ingatannya hilang dan tahu-tahu sadar sudah di Jakarta," tambah Suarjaya.

Ia melanjutkan, berdasarkan keterangan Adi Rinata, orang yang mencegatnya kira-kira berusia 40 tahun.

"Tanpa sadar I Gede Made Adi Rinata berada di Jakarta bersamanya," katanya.

Lalu, kata Suarjaya, dalam keadaan linglung tersebut pria tak dikenal itu membantu mencarikan kos di Jakarta.

Kemudian pria tersebut menghilang begitu saja.

Menurut pengakuan Adi Rinata, dirinya tidak bisa mengenali ciri-ciri fisik pria tersebut.

Ia hanya ingat sosok pria yang usianya sekitar 40 tahun.

"I Gede Made Adi Rinata mengaku terakhir pria tak dikenal itu bersamanya setelah membantu mencarikan kos," tutupnya.

Dan selama itu Adi Rinata tidak ingat apa-apa, bahkan saat ditemukan masih dalam keadaan linglung.

Selama di Jakarta, Adi Rinata tinggal di tempat kos yang terletak di Jalan Pulo Melati III, RT 01/RW 16, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.

Kemudian anggota Polres Lampung Tengah yang dibantu Polda Banten dan beberapa tokoh adat sempat ke tempat kos setelah menemukan Adi Rinata di pinggir jalan.

(Tribunlampung.co.id/ Riana Mita Ristanti/Fajar Ihwani Sidiq)