Tribunlampung.co.id, Solo - 5 ton lele yang diternak warga lepas ke sungai. Kejadian di Kampung Lele di Desa Tegalrejo, Kecamatan Sawit, Solo, Jawa Tengah.
5 ton lele tersebut lepas ke sungai sekitar Kampung Lele, seperti sungai Plegung karena dampak banjir yang melanda Solo pada Kamis (16/2/2023) malam.
Melansir TribunSolo.com, sepanjang jalan desa di Tegalrejo itu banyak lalu lalang pengendara sepeda yang membawa tegek pancing untuk memancing.
Tak hanya orang dewasa, anak-anak pun juga banyak yang ikut berburu lele.
Apalagi, hari ini juga bertepatan dengan hari libur.
Baca juga: Protes Putusan Hakim pada Bharada E, Nikita Mirzani Malah Banjir Hujatan
Tak sedikit anak-anak yang juga diajak orang tuanya untuk mancing sekaligus liburan.
"Iya ini sekalian liburan. Saya ajak anak saya ini buat mancing," kata Yanto warga Teras.
Menurut Budianto, salah seorang warga Ngregunung, Desa Tegalrejo, selama 24 jam sungai ini ramai pemancing.
"Tadi malam saja saya setelah pulang kerja liat di sungai ini masih banyak yang mancing," ungkapnya
Pemancing silih berganti untung mendatangi aliran sungai tersebut.
Meskipun, jumlah tangkapan ikan lele sudah mulai berkurang, tapi tak menyurutkan semangat pemancing ini.
Diketahui, sebanyak 5 ton di 27 kolam budidaya ikan lele yang terlepas saat banjir bandang Kamis malam.
Keesokan paginya, ratusan orang berduyun-duyun datang ke sungai-sungai dan bahkan saluran irigasi sawah di sekitar lokasi untuk memancing.
"Kemarin sudah dapat banyak sih. Tapi ini kembali lagi buat mancing. Meskipun hasilnya tak sebanyak kemarin (Jumat)," kata Prasetyo warga Ampel.
Baca juga: Dua Pemuda di Lampung Utara Ditangkap Polisi Bakal Edarkan Ganja
Dia mengaku ikan hasil pancingannya sebagian dibagikan kepada saudara dan tetangga.