Berita Terkini Nasional

Kesaksian Warga saat Depo Pertamina Plumpang Kabakaran, Ada Petir Menyambar

Editor: Indra Simanjuntak
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Petugas memadamkan api yang membakar rumah warga imbas kebakaran Depo Pertamina di kawasan Plumpang, Jakarta Utara, Jumat (3/3/2023) malam. Kebakaran yang melanda Depo Plumpang terjadi pada sekitar pukul 20.00 WIB.

Tribunlampung.co.id - Warga memberikan kesaksian sebelum peristiwa kebakaran terjadi di Depo Pertamina Plumpang Koja, Jakarta Utara.

Warga melihat ada beberapa kali sambaran petir di area kebakaran Depo Pertamina Plumpang pada Jumat (3/3/2023) malam.

Diketahui, petugas Damkar menerima laporan kebakaran  Depo Pertamina Plumpang sekitar pukul 20.05 WIB.

Jonathan (18), seorang warga di lokasi kejadian mengatakan, dirinya melihat petir menyambar Depo Pertamina.

Petir muncul saat hujan deras mengguyur kawasan Koja dan sekitarnya sekira pukul 20.15 WIB.

Baca juga: 17 Orang Meninggal dan 50 Luka Bakar Korban Kebakaran Depo Pertamina Plumpang

"Jadi tadi ada hujan deras kan, terus ada petir yang menyambar ke area depo Pertamina," kata Jonathan kepada TribunJakarta.com di lokasi.

Jonathan menuturkan, setelah petir menyambar pipa Pertamina diduga sempat mengalami kebocoran.

Bahan bakar minyak yang ada di dalamnya lantas tumpah dan berceceran.

"Kemudian ada petir lagi menyambar langsung kebakaran itu area Pertamina," katanya.

Menurut Jonathan, api yang berkobar sangat hebat bahkan merembet ke rumah-rumah warga di kawasan Tanah Merah.

Dilansir dari Kompas.com Jumat (3/3/2023), seorang warga bernama Eli, ia mengatakan bahwa ia sempat mendengarkan ledakan gas sebelum kebakaran terjadi.

Eli juga menyebut setelah api mulai menghancurkan rumah warga, terjadi lagi beberapa kali ledakan yang kedengarannya berasal dari gas dan motor milik warga.

Menurut Eli warga juga sempat berusaha memadamkan api dengan peralatan dan air seadanya, namun semua usaha tak membuahkan hasil.

Eli menjelaskan kurang lebih ada sekitar 20-30 rumah di wilayahnya yang terbakar imbas dari insiden tersebut.

Beruntung, seluruh keluarganya dalam kondisi selamat dan kini sudah mengungsi ke lokasi yang lebih aman.

Terdengar Ledakan

Warga langsung berhamburan menjauhi lokasi setelah suara ledakan itu pecah sekitar pukul 21.40 WIB malam ini.

"Awas, awas, meledak!," teriak warga sambil berlarian ke arah Jalan Raya Plumpang.

Sejumlah warga juga terdengar berteriak sambil berdoa di tengah kebakaran hebat tersebut.

Warga memohon kepada Tuhan supaya menurunkan hujan agar api bisa padam dengan segera.

"Ya Allah, tolong turunkan hujan, ya Allah!," teriak para warga di tengah kepanikan mereka.

Hingga kini, api masih berkobar hebat membakar pipa Pertamina yang lokasinya berdekatan dengan permukiman warga.

Petugas Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Utara dibantu warga setempat juga masih terus berjibaku memadamkan api yang masih merah menyala.

Dari Jalan Plumpang Raya, petugas memanjangkan selang ke arah lokasi kebakaran.

Petugas kemudian menyemprotkan air ke arah air dibantu warga yang juga menyiramkan air dari ember.

Sampai saat ini masih belum jelas penyebab pasti kebakaran Depo Pertamina Plumpang ini.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com

(Tribunlampung.co.id)

Berita Terkini