Pria Akhiri Hidup di Bandar Lampung

Polda Lampung Bakal Cek Anggota Brimob yang Akhiri Hidup

Penulis: Bayu Saputra
Editor: Kiki Novilia
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kabid Humas Polda Lampung Kombes Pol Zahwani Pandra Arsyad. Polda Lampung akan mengecek anggota Brimob yang akhiri hidup di rumahnya.

Hasrul mengaku jarang bertemu dengan almarhum.

"Saya jarang ketemu dengan beliau, karena memang dinasnya di Kalianda," kata Hasrul.

Saat ini, jenazah almarhum telah dibawa ke RS Malahayati oleh warga keluarga dan warga.

Korban rencananya akan dimakamkan di Kalianda, dan pihak kepolisian sudah datang untuk oleh TKP.

Kesaksian Tetangga

Astri, tetangga Bharatu IO (20) anggota Brimob Polda Lampung mengatakan, baru dengar sang tetangga akhiri hidup sekitar pukul 16.30 WIB.

"Kejadian itu terjadi pada pukul 16.30 WIB, pada saat itu memang sepi suasana di lokasi tempat kejadian," kata Astri selaku penghuni Perumahan Gunter Estate V, Kelurahan Gunung Terang, Kecamatan Langkapura, Kota Bandar Lampung, Rabu (19/4/2023).

Ia mengatakan, saat kejadian akhiri hidup dirinya berada di dalam warung dan kaget ketika mendengar suara gaduh di perumahan tersebut.

"Pada saat kejadian saya baru buka warung dan tiba-tiba ada pria yang lari lagi ke warung saya," kata Astri.

"Saya itu kaget pas ada orang yang berlari ke warung saya," kata Astri.

Dirinya kaget saat melihat ada tetangganya yang akhiri hidup.

"Saya langsung manggil tetangga lainnya, karena ada orang yang meninggal dunia di perumahan tersebut," kata Astri.

Ia mengatakan, korban pada saat kejadian badannya udah membiru.

"Pada saat itu kami lihat belum ada polisi yang datang, tapi tetangga kami ada pak Amin yang merupakan polisi disini juga," kata Astri.

"Saya tidak paham korban itu dan baru enam bulan tinggal disini, baru jadi juga rumahnya," kata Astri.

"Kalau saya tidak paham dengan suaminya, tapi profesinya sebagai Brimob dan istrinya bidan," kata Astri.

Ia mengatakan, dirinya melihat keseharian mereka tidak pernah tegur sapa dengan warga.

"Kalau istrinya sering belanja ke warung saya membeli sampo dan pulsa," kata Astri.

( Tribunlampung.co.id / Bayu Saputra )

Berita Terkini