Tribunlampung.co.id, Tulangbawang - Satlantas Polres Tulangbawang melakukan olah tempat kejadian kecelakaan yang mengakibatkan satu pengendara motor tewas di lokasi kejadian.
Kecelakaan yang menewaskan seorang pengendara motor ini terjadi pada Kamis (25/5/2023).
Pengendara motor tewas setelah terlindas truk Hino dengan nomor polisi BG 8183 UR di Jalan Lintas Timur Km 145 ruas Kampung Dwi Warga Tunggal Jaya, Banjar Agung, Tulangbawang, Lampung.
"Kasus kecelakaan ini sudah ditangani oleh Unit Lakalantas, petugas sudah melakukan olah TKP," ujar Kasat Lantas Polres Tulangbawang Iptu Glend Felix Siagian kepada Tribun Lampung, Jumat (26/5/2023).
Menurutnya, kecelakaan melibatkan pengendara yang mengendarai motor Honda Revo dengan truk Hino.
Untuk korban yang meninggal di lokasi kejadian bernama Denin (50), seorang pedagang di Kampung Dwi Warga Tunggal Jaya, Kecamatan Banjar Agung, Tulangbawang, Lampung.
Baca juga: Polres Tulangbawang Polda Lampung Ungkap Penyebab Meninggalnya Ipda Sigit di Rumah Kontrakan
Untuk pengendara truk Hino bernama Ahmad (48), seorang wiraswasta.
"Ahmad ini merupakan warga Kelurahan Sukadana, Kecamatan Kayu Agung, Kabupaten Ogan Komering Ilir," papar Iptu Glend.
Kronologi kejadian bermula saat kedua kendaraan melaju dari arah Bandar Lampung menuju arah Palembang, Sumatera Selatan.
Sesampai di lokasi kejadian, pengemudi motor diduga hendak menyalip truk Hino yang melaju di depan.
Korban saat itu membawa keranjang di bagian belakang motor.
"Saat hendak menyalip, keranjang barang di belakang motor menyenggol bak truk," ujar Iptu Glend.
Korban yang mengendarai motor terjatuh ke bawah kolong truk.
Baca juga: Mau Buang Air di Sungai, Warga Tulangbawang Barat Lampung Kaget Lihat Mayat Mengambang
Korban sempat terseret truk.
"Korban meninggal karena mengalami luka parah di bagian kepala," ucap Kasat Lantas Polres Tulangbawang.
Korban sempat dibawa ke rumah sakit.
Saat ini kendaraan yang terlibat kecelakaan sudah diamankan.
Kasus kecelakaan yang menewaskan pengendara motor itu telah ditangani unit lakalantas Satlantas Polres Tulangbawang.
(Tribunlampung.co.id/Candra Wijaya)