Sontak Bedu pun menyinggung soal rencana jangka panjangnya setelah menjual rumah mewahnya itu.

"Mau menjual rumah memang betul, karena memang saya punya rencana jangka panjang."

"Saya jual rumah saya dengan aset senilai dengan pemberitaan yang beredar," sambungnya.

Setelah rumahnya laku terjual, Bedu pun berencana membeli rumah yang ukurannya lebih kecil.

Sisa uang dari penjualan rumah tersebut rencananya akan ditabung oleh komedian kelahiran Brebes, 8 Juli 1979 itu.

"Rencananya saya mau beli rumah yang lebih kecil, sisanya ditabung," paparnya.

Komedian yang pernah membintangi film Daerah Terlarang itu juga memiliki rencana untuk investasi setelah rumah itu laku terjual.

"Dan saya investasikan untuk perjalanan ke depan," ujarnya.

Bedu melakukan hal demikian sebab saat ini jadwal syutingnya tak sepadat sebelumnya.

"Mungkin bisa dibilang jadwal syuting kurang padat," ungkapnya.

Alhasil pria 44 tahun itu pun memilih investasi untuk menyikapi kondisinya pada saat ini.

"Makannya nah, salah satu yang mau saya investasikan adalah mau beli aset di daerah Jogja."

"Aku berharap anak-anak kalau ntar kuliah bisa di Jogja, karena memang ayah sama bunda mau tinggal di Jogja," imbuhnya.

Komedian yang mengawali karier pada tahun 1997 itu pun tak masalah apabila kini ia disebut sepi tawaran pekerjaan.

Bagi Bedu yang terpenting ia masih bisa memenuhi kebutuhan keluarganya.

"Mau dibilang sepi job terserah apapun bahasanya, sesepi-sepinya saya masih bisa memenuhi kebutuhan saya."

"Situasi inilah yang membuat saya berpikir ke depan, mengantisipasi supaya setiap bulan itu kebutuhannya selalu terpenuhi, walaupun kadang defisit ya," pungkasnya. 

(Tribunlampung.co.id/Virginia Swastika)