Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Komandan Detasemen Polisi Militer (Dandenpom) II/3 Lampung kini dipimpin Mayor CPM Haru Prabowo dari Letkol CPM Ika Budaya.

Serah terima jabatan (sertijab) pergantian pimpinan Dandenpom II/3 Lampung rencananya digelar Jumat (1/12/2023). 

Baca juga: Jelang Nataru, Tak Ada Lonjakan Uji KIR di Bandar Lampung

Baca juga: 197 Kasus DBD di Bandar Lampung hingga November 2023

Pergantian pimpinan Dandenpom II/3 Lampung rencanya dipimpin Danpomdam II/Sriwijaya Kolonel CPM Azmil Umur. 

Dandenpom II/3 berpindah dari Lampung ke Maluku sebagai Wakil Denpomdam XVI/Pattimura.

Dandenpom II/3 Lampung yang anyar dijabat oleh mantan Kabagops Subditpamopster Sdirum Puspomad, Jakarta Pusat, Mayor CPM Haru Prabowo. 

Letkol CPM Ika Budaya mengatakan, pihaknya hari ini menggelar lepas sambut tapi sertijab baru besok dilaksanakannya. 

"Jadi sertijab baru besok dilaksanakan," kata Letkol CPM Ika budaya dalam sambutannya di hadapan tamu undangan, Kamis (30/11/2023). 

Ika Budaya mengatakan, dirinya berterima kasih atas dukungan dari semua pihak selama kurang lebih dua tahun berdinas di Lampung. 

"Dua tahun bertugas di Lampung banyak suka dan duka bekerjasama kepada semua pihak. Terima kasih atas bantuan selama ini, tanpa bantuan kami tidak bisa menorehkan prestasi," kata Letkol CPM Ika Budaya. 

Pihaknya mendapatkan prestasi yang cukup membanggakan, diantaranya telah membentuk dua sub detasemen.

Keduanya di Kabupaten Way Kanan dapat hibah tanah dari Pemda Way Kanan dengan luasan lahan 5.000 meter persegi.

"Dan mendapatkan kantor sementara dengan luas detasemen selama dua tahun ini. Memberi dukungan pada pusat latihan di Baturaja," kata Letkol Ika Budaya. 

Sub detasemen dari hasil perjuangan di Kabupaten Lampung Utara dengan diberikan luasan mencapai 15.000 meter persegi di samping kantor Brimob. 

"Kami juga selama dua tahun terakhir kami mendapatkan penghargaan penangkapan daftar pencarian orang (DPO). Seluruh Denpom II/3 DPO tertinggi selama 2022-2023," kata Letkol CPM Ika Budaya. 

Pihaknya dalam bidang penyidikan selama dua tahun ini tidak ada perkara yang terhenti atau terhambat atau terinfokan.