TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Maskapai AirAsia resmi mengudara dari Provinsi Lampung ke Pulau Dewata, Bali. 

Head of Government Relations & Corporate Communications Maskapai AirAsia, Eddy Krismeidi Soemawilaga mengatakan, pihaknya pada hari ini 17 Januari 2024 telah resmi melakukan penerbangan dengan rute terbaru Lampung ke Bali atau sebaliknya tanpa transit. 

"Kami gencar memperbanyak rute baru di 2024, kami merupakan maskapai berbiaya hemat terbaik dunia versi skytrax dan hari ini terbang perdana," ujarnya kepada awak media di Bandara Raden Inten II, Lampung Selatan, Rabu (17/1/2024). 

Ia mengatakan, rute ini merupakan rute kedua dari maskapai AirAsia, setelah sebelumnya meresmikan rute Jakarta-Bandar Lampung pada April 2023 lalu.

“Mengawali tahun 2024 ini, maskapai AirAsia kembali membuktikan komitmennya dengan terus memperluas konektivitas penerbangan," terangnya.

AirAsia ingin menghubungkan penumpang setia ke destinasi favorit tujuan dengan lebih mudah. 

"Sekaligus memberikan opsi penerbangan lain bagi para penumpang dengan harga yang terjangkau," bebernya.

Pihaknya ingin membantu memfasilitasi sekitar satu juta warga Lampung asal Bali yang sudah menetap selama lebih dari tiga generasi.

Eddy mengatakan, pembukaan rute ini juga merupakan salah satu upaya Indonesia AirAsia untuk menghubungkan wisatawan nusantara.

Serta wisatawan mancanegara yang ingin mengunjungi Lampung dengan berbagai destinasi wisata menakjubkan yang dimilikinya. 

Pesawat terbang perdana dari Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai (DPS), pesawat Indonesia AirAsia (QZ 182).

Mendarat di Bandara Internasional Radin Inten II (TKG) pada pukul 12.00 WIB yang disambut dengan acara water salute. 

Biaya penerbangan ke pulau dewata sekitar Rp 1 Juta dengan penerbangan empat kali dalam seminggu. 

"Empat hari tersebut yakni hari senin, rabu, jumat dan minggu," kata Eddy. 

Wisatawan juga dapat mengunjungi destinasi wisata favorit lain di Lampung yang tak kalah menarik seperti Pulau Pahawang. 

Taman Nasional Way Kambas, Pantai Dewi Mandapa, Danau Suoh, Mata Air Way Sumpuk.

Goa Pantai Minang Rua, Pulau Balak, Pantai Gigi Hiu, Pantai Batu Lapis dan masih banyak lagi pariwisata lainnya. 

Wisatawan nusantara yang mengunjungi Lampung pada periode Januari hingga November 2023 mencapai 12.216.420 wisatawan. 

Jumlah ini juga telah melampaui target yang ditetapkan oleh Pemerintah Provinsi Lampung pada tahun 2023 yaitu sebesar 5.490.000 wisatawan.

Wisatawan naik 23 persen dibandingkan periode yang sama di tahun 2022 yang hanya mencapai 9.900.560 wisatawan. 

"Diharapkan dengan bertambahnya rute dari dan menuju Lampung ini dapat menambah jumlah wisatawan nusantara maupun mancanegara untuk berkunjung di tahun 2024," imbuhnya.

Adapun durasi perjalanan selama 2 jam 10 menit, AirAsia juga mengumumkan bahwa per tanggal 1 Februari 2024. 

"Kami juga akan meningkatkan frekuensi penerbangan Jakarta-Bandar Lampung menjadi dua kali sehari (double daily)," kata Eddy. 

Sementara Sekdaprov Lampung Fahrizal Darminto, Semakin mengatakan, pihaknya bersyukur atas pembukaan penerbangan perdana AirAsia.

"Ini merupakan kerja keras semua pihak, dan optimistis bisa mendongkrak perekonomian Lampung," kata Fahrizal. 

Ia mengatakan, Provinsi Lampung merupakan pasar yang baik dari perdagangan.

Karena hotel di Bandar Lampung tumbuh pesat, para pelaku usaha optimis pasar semakin baik. 

"Kalau penerbangan optimis meningkat, maka pariwisata juga akan sangat baik. Mari bersama-sama untuk memajukan pariwisata Lampung," terangnya.

Lampung banyak destinasi bagus dan patut dikunjungi oleh wisatawan lokal ataupun internasional.

Turut hadir dalam penerbangan perdana ini Pandu Kesuma Dewangsa yang merupakan Wakil Bupati Lampung Selatan.

Kadishub Lampung Bambang Sumbogo, Kadisparekraf Lampung Bobby Irawan.

Executive General Manager AP II Bandara Internasional Radin Inten II, Untung Basuki. 

Ketua Parisada Hindu Dharma Indonesia Provinsi Lampung, Nyoman Setiawan. (TRIBUNLAMPUNG.CO.ID)