TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, Jakarta - Pelatih Chelsea Mauricio Pochettino terancam dipecat klubnya setelah beberapa kali gagal membawa kemenangan.

Setelah dilibas Liverpool 4-1 di Carabao Cup, The Blues harus menerima kekalahan lagi dengan skor 2-4 saat menghadapi Wolverhampton Wanderers di laga Liga Inggris belum lama ini.

Bahkan sebelum ditumbangkan Wolves, Chelsea pun tak berhasil tampil unggul melawan Aston Villa.

Mereka hanya berhasil membawa hasil imbang dalam laga Piala FA.

Rentetan kekalahan tersebut membuat Chelsea berada di urutan ke-11 di Premier League.

Mereka tercatat telah kalah 10 kali dari 23 pertandingan, meskipun telah melakukan belanja pemain besar-besaran musim panas lalu.

Dinilai tak kunjung membawa perubahan, karier Pochettino pun terancam hancur.

Kendati begitu, mantan striker Chelsea, Chris Sutton meminta The Blues untuk bersabar terlebih dahulu.

Pasalnya, ia yakin pelatih asal Argentina tersebut bisa menangani Chelsea dengan baik.

"Sangat mudah untuk mengatakan bahwa Anda perlu mengganti manajer," kata Sutton kepada BBC Radio 5 Live, Senin (5/2/2024).

"Jika Anda melihat pekerjaan yang dilakukan Pochettino di Tottenham, pada akhirnya dia berhasil. Tentu saja perlu ada kesabaran dengan sang manajer," ujarnya.

Chris Sutton juga berpendapat bahwa pemilik Chelsea, Todd Boehly disarankan untuk tak buru-buru menyingkirkan Pochettino.

Apalagi The Blues belakangan ini telah menghabiskan banyak dana untuk membeli sejumlah pemain.

Alih-alih memecat, mantan pemain Chelsea ini meminta The Blues untuk mempercayai pelatih mereka.

Terlebih menurut Sutton, Mauricio Pochettino disebut sebenarnya telah membuat kemajuan bila dibandingkan musim lalu.