"Di tv itu disebutkan dari segi jawabannya pun ngawur. Dia bilang, saya dapat telepon. Saya zoom, katanya, katanya. Jadi sekali lagi, kalo NCW tidak berani datang ke sini, sudah lah kami tahu kelas kamu kayak apa," tukasnya.
Lebih lanjut, Hotman menantang NCW melaporkan ke polisi apabila benar mengantongi bukti TPPU yang melibatkan Raffi Ahmad.
"Kalo kamu sudah punya bukti, ayo laporin. Jadi apa lagi yang mau didebatin," beber Hotman.
Postingan Endorse Rp 100 Juta
Raffi Ahmad sukses sebagai entertaimen yang terima penghasilan dari televisi hingga media sosial.
Bahkan taksirannya Raffi Ahmad bisa meraup penghasilan Rp 100 juta untuk satu kali posting di media sosial Instagram dalam kontrak endorsement.
Meski penghasilan dari Instagram sulit ditaksir karena pihak pengiklan dan pemilik akun akan memberikan endorsement berbeda-beda pada nilai kontraknya.
Namun salah satu website, id.noxinfluencer.com, memperkirakan akun Raffi yang memiliki engagement atau tingkat keterlibatan 0,3 persen dapat meraup Rp 100 juta untuk setiap postingan.
Kemudian untuk akun YouTube atau channel Youtube RANS Entertainment sudah mampu mengumpulkan 26 juta subscriber.
Youtube RANS Entertainment muncul pada 27 Desember 2015.
Konten dalam channel RANS Entertainment telah ditonton lebih dari total 6,59 miliar.
Tentu jumlah tayangan dan pengikut atau subscriber berpengaruh terhadap pendapatan yang diperoleh dari YouTube.
Tayangan iklan secara otomatis dilekatkan apabila konten sesuai dengan aturan yang disyaratkan.
Selain itu, YouTuber seperti Raffi juga dapat memperoleh pemasukan lain dari konten sponsor dengan merek atau perusahaan tertentu secara langsung di luar iklan.
RANS Entertainment, milik Raffi dan Nagita diperkirakan telah memiliki valuasi Rp 3 triliun.
Valuasi tersebut naik lebih dari 100 persen setiap satu tahun.
Sebelumnya valuasi RANS ditaksir sempat mencapai Rp 1,46 triliun ketika anak perusahaan Grup Emtek menyuntikkan modal untuk penerbitan saham baru perusahaan.
Awal Desember 2021, emiten pengelola stasiun televisi swasta Tanah Air, Surya Media Citra (SCMA), lewat anak usahanya diketahui menyuntikkan dana secara bertahap hingga Rp 248 miliar.
Dana tersebut ditukar dengan kepemilikan 17 persen saham RANS.
Dalam paparannya kepada investor Juni 2022 lalu, SCMA menyebut RANS memiliki sejumlah perusahaan yang bergerak di lintas sektor termasuk grup media, ritel, FMCG, grup olahraga dan grup wisata.
Kala itu, SCMA juga menyebut terdapat 122 juta followers di seluruh ekosistem RANS atau setara dengan 40 persen populasi Indonesia.
Selain itu Raffi dan pengusaha Indonesia lainnya Rudy Salim telah mengakuisisi klub sepak bola Cilegon United FC.
Klub yang kemudian namanya diganti menjadi RANS Cilegon FC yang terima penghasilan dari sponsor juga.
Raffi Ahmad juga menjadi duta merek atau brand ambassador.
Ia pernah menjadi duta dari perusahaan pengiriman SiCepat Ekspres dan salah satu produk kecantikan yang berhasil memampangkan muka pesohor Indonesia di salah satu papan iklan di Time Square, New York.
Meski tidak bisa ditaksir berapa penghasilannya dari bidan ini, namun perkiraanya bisa ratusan juta untuk satu kali kontrak.
Kemudian yang tidak diragukan lagi yakni mengisi acara televisi.
Dengan frekuensi yang tinggi, pendapatan dari acara televisi tidak bisa dipandang sebelah mata.
Raffi Ahmad tidak pernah secara pribadi mengungkapkan total pendapatan dari acara TV, akan tetapi dalam wawancara dengan Roben Onsu dalam acara Podcast miliknya, Ruben menyebut pendapatan Raffi satu episode mencapai Rp 150 juta.
( TRIBUNLAMPUNG.CO.ID / Putri Salamah )