“Sesuai arahan Wali Kota Bandar Lampung, setiap hari, 30 hari dalam sebulan, kami selalu melakukan bersih sungai yakni program grebek sungai,” jelasnya.
Husna menyebut, pihaknya memiliki 80 personel DLH yang setiap hari selalu membersihkan sungai maupun saluran drainase di setiap sudut Kota Bandar Lampung.
“80 satgas pembersihan sungai ini setiap harinya turun membersihkan sungai yang memang ada kotoran maupun tumbuhan seperti enceng gondok dan lainnya, yang memang menutupi sungai,” ujarnya.
Selain itu, Husna juga menerangkan, pihaknya selalu berkoordinasi dengan Dinas PUPR Pemkot Bandar Lampung dalam melakukan pembersihan sungai.
“Kita juga terus koordinasi dengan dinas PU karena memang mereka punya alatnya untuk melakukan pengerukan terhadap sungai-sungai yang ada kemungkinan tersumbat,” paparnya.
Dengan begitu Husna mengklaim, aksi grebek sungai ini terbilang sukses.
“Artinya grebek sungai sudah menunjukan progres yang baik terhadap penanganan banjir, genangan-genangan air pun sedikit. Redanya hujan, genangannya ikut turun,” pungkasnya.
(TRIBUNLAMPUNG.CO.ID)