Baca tanpa iklan
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, Lampung Tengah - Mewakili Gubernur Lampung Arinal Djunaidi, Sekretaris Provinsi Lampung Fahrizal Darminto menyerahkan piagam penghargaan Paritrana Award 2023 Tingkat Provinsi Lampung di Hotel Novotel, Rabu (22/5/2024).
Penyerahan dilakukan bersama Kepala Kanwil BPJS Ketenagakerjaan Sumatra Bagian Selatan (Sumbagsel) Muhyidin, didampingi Kepala BPJS Ketenagakerjaan Bandar Lampung Sulistijo Nisita Wirjawan, Kepala BPJS Ketenagakerjaan Lampung Tengah Adi Hendarto, dan Plh Kepala Dinas Tenaga Kerja Provinsi Lampung Yanti Yunidarti.
Piagam Paritrana Award merupakan penghargaan yang diberikan oleh presiden dan diselenggarakan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan kepada pemerintah provinsi, kabupaten/kota bersama pemerintahan desa dan pelaku usaha yang berskala besar, menengah, usaha sektor layanan publik, dan usaha mikro yang mendukung penuh pelaksanaan jaminan sosial ketenagakerjaan.
Fahrizal Darminto menyampaikan selamat kepada penerima penghargaan Paritrana Award 2023 tingkat provinsi. Ia juga mengharapkan setiap stakeholder dapat memacu motivasi untuk lebih maju, berprestasi, dan meningkat dalam memberikan perlindungan bagi para pekerja di Provinsi Lampung.
Sebab, katanya, jaminan BPJS Ketenagakerjaan dirasa penting bagi pekerja, karena perlindungan ini dapat meningkatkan rasa aman bagi keluarga pekerja, juga memberikan kepastian keberlangsungan ekonomi apabila terjadi risiko yang tidak diinginkan.
Ia juga mendukung inisiatif BPJS Ketenagakerjaan menyelenggarakan gerakan nasional perlindungan pekerja rentan, perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan secara nasional, sehingga pekerja rentan di setiap daerah tidak berjalan sendiri, tetapi bekerja sama dengan pemangku kepentingan saat dibutuhkan.
"Selama ini jaminan sosial ketenagakerjaan masih identik bagi pekerja formal, namun kini jaminan sosial ketenagakerjaan telah mampu menjangkau pekerja rentan melalui pemerintah daerah dan badan usaha," katanya.
Kakanwil BPJS Ketenagakerjaan Sumbagsel Muhyidin mengatakan program jaminan sosial ketenagakerjaan di wilayah Sumbagsel masih rendah, yakni sebesar 36 persen. Sementara di wilayah Lampung sendiri dari data 3,1 jumlah pekerja, baru 1,1 juta pekerja yang tercover perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan.
Untuk itu, dia berharap kepada kabupaten/kota di Provinsi Lampung serta pemangku kepentingan serta para pelaku usaha untuk bersama-sama meningkatkan angka coverage ini. "Saya berharap dengan adanya penyelenggaraan Paritrana Award ini menjadi cara atau awarness untuk mingkatkan coverage kepesertaan kita," kata dia.
Muhyidin mengatakan penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi dari pemerintah kepada pemerintah kabupaten/kota, perusahaan skala besar dan menengah, usaha mikro, yang peduli akan perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan.
"Harapannya, dengan adanya ini pemerintah kabupaten/kota berusaha terus meningkatkan perlindungan bagi pekerjanya. Kemudian untuk pelaku usaha atau pemberi kerja dapat memulai dari yang terdekat seperti ART atau memberikan perlindungan dalam bentuk sosial bagi masyarakat kurang mampu yang tidak mampu di sekitarnya," ujarnya.
Kepala BPJS Ketenagakerjaan Lampung Tengah, Adi Hendarto mengatakan, tujuan adanya kegiatan ini yaitu untuk meningkatkan awareness dan peran aktif pemerintah provinsi, pemerintah kabupaten/kota dan pemerintah desa. Hal ini dalam meningkatkan coverage perlindungan jamsostek termasuk melindungi pekerja miskin dan tidak mampu.
Selanjutnya, meningkatkan kepatuhan dan kepedulian pemberi kerja/badan usaha terhadap peraturan jamsostek dan pekerja rentan di sekitar, serta memperluas kemanfaatan jamsostek untuk meningkatkan kesejahteraan dan mencegah kemiskinan baru.
“Dari 8 Kategori Pemenang di Provinsi Lampung, terdapat 5 institusi dan 3 badan usaha yang merupakan binaan BPJS Ketenagakerjaan Lampung Tengah, diantaranya pemerintah daerah kabupaten Tulang Bawang Barat, Kabupaten Lampung Tengah, Kampung Goras Jaya Kecamatan Bekri Lampung, Tiyuh Penumangan Baru Kecamatan Tulang, Pekon Padang Cahya Kecamatan Balik Bukit, badan usaha Pemuka Sakti Manis Indah (PSMI), Kspps BMT Assyafiiyah Berkah Nasional dan Ratu Luwak,” ujar Adi.
“Semoga penghargaan ini semakin memotivasi seluruh elemen untuk memperluas kebermanfaatan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan, sekaligus menjadi sarana lahirnya terobosan untuk melindungi pekerja rentan seluas-luasnya,” tutup Adi.
Berdasarkan data yang dihimpun Lampost.co, adapun pemenang Paritrana Award 2023 Tingkat Provinsi Lampung sebagai berikut:
1. Pemerintah Kabupaten/Kota:
Juara 1 Kota Metro
Juara 2 Kabupaten Tulangbawang Barat
Juara 3 Kabupaten Lampung Tengah
2. Pemerintah Desa/Kelurahan:
Juara 1 Kampung Gorasjaya, Kecamatan Bekri, Lampung Tengah
Juara 2 Tiyuh Penumangan Baru, Kecamatan Tulangbawang Tengah, Kabupaten Tulangbawang Barat
Juara 3 Pekon Padangcahya, Kecamatan Balikbukit, Lampung Barat
3. Usaha Sektor Pertanian, Peternakan, Perkebunan, dan Perikanan
Juara 1 PT Pratama Nusantara Sakti
Juara 2 PT Sumber Indah Perkasa
Juara 3 PT Pemuka Sakti Manis Indah
4. Usaha Sektor Pertambangan, Manufaktur, dan Konstruksi
Juara 1 PT Waterindex Tirta Lestari
Juara 2 PT Lambang Jaya
Juara 3 PT Lampung Andalas Ship dan Eng
5. Usaha Skala Kecil Mikro
Juara 1 Gabovira Sinar Cemerlang
Juara 2 Ratu Luwak
Juara 3 Pempek Nori
6. Usaha Sektor Pendidikan
Juara 1 Universitas Muhammadiyah Pringsewu
Juara 2 Universitas Aisyah Pringsewu
Juara 3 Yayasan Pendidikan Global Madani
7. Usaha Sektor Perdangangan dan Jasa
Juara 1 Cahaya Duta Persada Satpam Updk
Juara 2 Antrasita Sejahtera
Juara 3 Siger Perkasa
8. Usaha Sektor Keuangan
Juara 1 KSPPS BMT Asyafiyah Berkah Nasional
Juara 2 KSPPS BMT Fajar Binas Sejahtera
Juara 3 BPR Utomo Manunggal Sejahtera Lampung
(TRIBUNLAMPUNG.CO.ID/adv)