Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Susunan alat kelengkapan dewan (AKD) DPRD Kota Bandar Lampung belum terbentuk meski telah lebih dari satu bulan dilantik sejak 19 Agustus 2024 lalu.

Anggota DPRD Bandar Lampung yang juga Ketua DPC PDIP setempat, Wiyadi mengatakan, hal itu lantaran pihaknya masih menunggu rekomendasi dari DPP PDIP.

Selain itu, Wiyadi juga mengatakan jika sejauh ini belum ada kesepakatan dari masing-masing fraksi terkait susunan AKD.

Namun, dia mengatakan bahwa pihaknya telah merampungkan susunan komposisi Fraksi PDIP DPRD Bandar Lampung

"Untuk susunan fraksi sudah selesai, surat sudah kami sampaikan," ujar Wiyadi saat diwawancara ketika menghadiri Rakerdasus DPD PDIP Lampung, Sabtu (28/9/2024).

"Fraksi PDIP ketuanya Endang Asnawi, Wakil Ketua Dedi Yuginta, Sekretarisnya Sri Ningsih, dan Bendahara Wiwik Anggraini, selebihnya anggota," jelas Wiyadi.

Terkait alat kelengkapan Dewan, Wiyadi mengatakan bahwa sejauh ini belum terbentuk.

"AKD kan minta persetujuan partai-partai, kita usulkan nama-namanya, tapi sampai sekarang belum turun surat dari DPRD," kata Wiyadi.

Namun, dia mengatakan bahwa DPC PDIP sendiri telah mengajukan usulan AKD DPRD Bandar Lampung kepada DPP Partai.

"Kalau usulan sudah, sekarang kita masih menunggu," kata Wiyadi.

Diketahui, berdasarkan perolehan kursi DPRD Bandar Lampung, Fraksi PDIP sendiri berhak memperoleh kursi wakil ketua lantaran menempati urutan 4 raihan suara terbanyak.

Wiyadi yang pada periode sebelumnya menjabat ketua DPRD Bandar Lampung, tak masuk ke dalam struktur pimpinan Fraksi PDIP.

Disinggung namanya diusulkan Wakil Ketua DPRD Bandar Lampung, Wiyadi mengaku masih menunggu rekomendasi DPP PDIP

"Ini belum keluar juga rekomendasinya dari DPP, kita masih tunggu juga, termasuk komisi-komisi juga belum," pungkasnya.

(Tribunlampung.co.id/Hurri Agusto)