Tahun berikutnya, ia mencoba lagi. Namun, Tri tak bisa mengikuti tes.
Tak berhenti di situ, Tri kembali mendaftar CPNS, tetapi ia hamil dan melahirkan putra yang membuatnya tak memungkinkan untuk mengikuti seleksi.
Padahal, tahun itu menjadi kesempatan terakhir baginya untuk mengabdikan diri pada negara.
"Kan tidak bisa ikut lagi karena batas usia maksimal 28 tahun. Yaudah gak bisa," ucapnya, Sabtu (9/11/2024).
Pengumuman pembukaan CPNS Kemenkumham Jawa Tengah untuk formasi penjaga tahanan 2024, membawa angin segar bagi ibu dua anak itu.
Dalam penerimaan ini, usia maksimal 35 tahun.
Tri yang saat itu berusia 31 tahun pun kembali mendapat peluang untuk mengejar mimpi.
Ia kembali mendaftarkan diri dan melakukan persiapan untuk mengikuti seleksi.
Hasilnya pun memuaskan, ia meraih skor tertinggi dalam SKD. Namun sayang, ia gugur lantaran tinggi badannya kurang 0,5 sentimeter.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com