"Namun, jika paradigmanya OPD mencari solusi di tengah situasi efisiensi, masih banyak peluang.
Masing-masing daerah punya perda soal CSR, maka perusahaan bisa diajak untuk berkontribusi pada bank sampah," pungkasnya. (hur)
Naik 200 Ton per Hari
Volume sampah di Bandar Lampung naik menjadi 1.000 ton per hari saat Ramadan 1446 Hijriah.
Data dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Pemkot Bandar Lampung, biasanya volume sampah di kota setempat sebanyak 800 ton per hari.
Plh Kepala DLH Pemkot Bandar Lampung, Veni Devialesti mengatakan, volume sampah yang meningkat disebabkan karena konsumsi warga.
“Karena saat Ramadan konsumsi warga juga cenderung banyak saat bulan suci, sehingga berpotensi menimbulkan sampah," ujarnya, Jumat (7/3).
“Kini volume sampah mengalami peningkatan yang signifikan selama Ramadan 2025, sekitar 200 ton. Biasanya 800 kini menjadi 1.000 ton,” terusnya.
Ia memprediksi, volume sampah akan semakin meningkat seiring mendekatknya hari raya Lebaran Idul Fitri mendatang.
Sebab menurutnya, konsumsi makanan maupun bahan pokok kemasan saat Lebaran nanti juga akan meningkat.
“Tentunya akan terus meningkat menjelang Lebaran nanti. Karena mendekati Lebaran juga pasti lebih banyak kebutuhan,” sebutnya.
Untuk itu ia mengimbau agar masyarakat Bandar Lampung bisa beralih ke kemasan yang lebih ramah lingkungan untuk menjaga lingkungan.
“Kami DLH Bandar Lampung mengimbau masyarakat agar beralih ke kemasan yang lebih ramah lingkungan,” imbaunya sekaligus menutup.(bob)
Tambah Armada
Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Pemkot Bandar Lampung mengaku telah menambah armada guna mengatasi lonjakan sampah.